TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Anggota DPR RI Komisi V Yasti Soeprejo Mokoagow mengaku jika masih ada hutang yang belum dipenuhi di lima daerah di Bolaang Mongondow Raya (BMR). Hutang dalam arti masih ada janji saat kampanye lalu belum terealisasi. Hal itu dia katakan, saat tatap muka dengan para pimpinan DPRD, kepala dinas pertanian dan perkebunan dan dinas pekerjaan umum di lima daerah yakni Kotamobagu, Bolsel, Boltim, Bolmut dan Kabupaten Bolmong dalam kunjungan kerjanya di aula rumah dinas wali kota Kotamoabgu Sabtu (24/1/2015).
“Janji saya saat kampanye dulu masih ada yang belum terselesaikan. Sehingga saya meminta untuk kembali lagi ke komisi V. Padahal sudah ada di komisi XI,” kata Ketua DPP PAN ini.
Dia mengaku, di komisi V masih berkaitan dengan beberapa kementrian, terkait dengan kepentingan serta kebutuhan di lima daerah, termasuk kebutuhan sarana infrastruktur. Terbukti dari hasil pertemuan, banyak yang harus diperjuangan lewat kementrian pusat.
“Terutama soal bantuan dana infrastruktur, irigasi, jalan pertanian. Kalau bicara infrastruktur irigasi tentu Bolmong Raya sebagai lumbung beras tentu harus diperhatikan. Ini juga berkaitan dengan kesejahteraan untuk masyarakat,” tambahnya.
Dari beberapa mamsukan serta keluhan dari beberapa kepapla dinas baaik Pertanian dan PU, ternyata masih banyak yang akan dipenuhi. Sehingga pada rencana pembahasan APBN Perubahan mendatang, semua usulan dari lima kabupaten kota yang ada di BMR, sudah harus dimasukan, pungkasnya. (Has)