TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Pemerintah Kota (pemkot) Kotamobagu bersama KPU Kotamobagu mulai akan membahas pendanaan untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Walikota Kotamobagu pada 2018 mendatang. Dimana pada 2017 mendatang, tahapan Pilwako sudah mulai akan dilakukan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan mengatakan, bahwa tahapan Pilwako 2018 sudah akan dilakukan pada Juni 2017. Sehingga untuk pendanaan akan segera dibahas pada 2017 mendatang.
Nayodo berharap Pemkot secepatnya menyiapkan anggaran mengingat waktu tahapan Pilwako 2018 akan segera dimulai pada Juni 2017 mendatang. Dalam persiapan Pilwako pihak KPU sudah menyiapkan rencana kerja anggaran (RKA).
“Ini yang akan kita rapatkan bersama dengan pihak Pemkot,” tuturnya.
Sekretaris kota (Sekkot) Kotamobagu Tahlis Gallang membenarkan jika sudah menerima usulan dana yang dimasukan pihak KPU. Namun menurut Tahlis untuk usulan permintaan dana, masih akan dirapatkan bersama.
“Memang sudah menerima usulan permintaan dana dari KPU. Tapi sebaiknya kita akan bicarakan lewat rapat bersama,” tuturnya.
Dari bocoran yang didapat, jika KPU Kotamoobagu mengusulkan dana Pilwako sebesar Rp 17 Miliar dari dana Pilwako pada 2013 14 miliar. Asumsi dari usulan KPU dana Pilwako mengingat jika ada calon perseorangan yang mendaftar sampai verifikasi faktual dan adminstrasi yang membutuhkan waktu dan operasional tinggi. Selain itu persiapan dana hingga gugatan ke MK jika itu terjadi.(Mg2)