TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Ketua DPD II Partai Golkar Kota Kotamobagu Djelantik Mokodompit hadir untuk menandatangani surat pencalonan pasangan Tatong Bara-Nayodo Kurniawan saat mendaftar di KPU Kotamobagu Senin (8/1).
Djelantik tiba satu jam sete;ah rombongan pasangan Tatong Bara-Nayodo Kurniawan diterima Komisoner KPU Kotamobagu.
Tiba di halaman kantor KPU di Jalan Paloko Kinalang, Wakil Ketua DPRD Kotamobagu itu langsung disambut dan langsung menuju ruangan.
Dengan menggunakan kemeja hitam dan topi, Djm julukan Djelantik, legowo menandatangani surat pengusungan pasangan TB-NK untuk diusung maju di PIlkada Kotamobagu 2018.
Hanya berselang 20 menit di ruangan, Djelantik langsung keluar dan meninggalkan ruangan pendaftaran.
Lantas apa sikap Djelantik menanggapi kondisi politik saat DPP Golkar menjatuhkan SK kepada pasangan TB-NK yang tidak lain merupakan rival politik di PIlkada 2018 ?.
“Terserah anda menilai seperti apa kehadian saya di sini. Yang jelas, saya di sini sebagai bagian dari struktur partai,” katanya.
Dia menjelaskan DPD II Golkar Kotamobagu merupakan bagian dari struktur partai hingga pengurus ranting yang ada di desa.
Namun dia tidak menjelaskan secara jauh terkait bentuk dukungan Golkar di PIlkada Kotamobagu setelah Golkar resmi mengusung pasangan Tatong-Nayodo di Pilkada.
“Terserah Anda menilai seperti apa,” ujarnya.
Semua bisa melihat saya ada di sini bersama Sekretaris katanya. Kehadiramnya sebagai bagian dari konstitusi sekaligus menandatangani surat pendaftaran pasangan TB-NK.
Dia mengatakan, dengan menggunakan kemeja hitam, karena Golkar Kotamobagu lagi berduka.
Menurut Djelantik, selaku kader harus tunduk dan taat. Golkar menurutnya, jika berkelahi secara fair, namun ketika memberikan sikap, sikapnya jelas dan solid, ujarnya sambil meninggalkan halaman kantor KPU. (**)