TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Walikota Kotamobagu Tatong Bara mengatakan, kerja keras pemerintah kota, stakeholder dan masyarakat, memiliki peran penting dalam peraihan Adipura ketiga untuk Kota Kotamobagu pada 2017 ini. Ia pun menyatakan kebangganya akan hal tersebut.
“Ini kebanggaan bagi kami, bagaimana kebersamaan menangani kebersihan tidak hanya sampah. Tapi, juga infrastruktur dan kesertaan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan,” ujar Walikota Kotamobagu Tatong Bara, usai menerima penghargaan piala Adipura, Rabu (2/8).
Tatong mengungkapkan, piala Adipura yang diterima sudah ketiga kalinya saat menjabat sebagai Walikota Kotamobagu. Namun pialanya tidak berarti apa-apa jika tanpa dukungan serta partisipasi dari masyarakat. Tatong menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kotamobagu yang telah sadar dalam memilah dan membuang sampah, serta menjaga keindahan Kotamobagu.
“Alhamdulillah, prestasi tingkat nasional ini patut kita syukuri. Tak lupa pula kepada masyarakat Kota Kotamobagu yang sangat mendukung program ini,” tambahnya.
Tatong mengatakan, Piala Adipura menjadi hadiah terindah bagi semua pihak khususnya warga yang setia dalam menjaga dan merawat lingkungan. Apalagi, bagi masyarakat yang aktif dan peduli dengan keberadaan bank sampah sebagai upaya membantu mengolah sampah, sehingga mengurangi tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mongkonai.
“Berkat kerja cerdas, kerja keras dan keikhlasan mereka yang luar biasa menjaga kota ini tetap bersih,” katanya.
Selain itu Piala Adipura bukan simbol kesempurnaan di mana Kota Kotamobagu bersih dan bebas sampah, melainkan sebagai pemicu agar dapat semakin giat dan semangat menuntaskan masalah lingkungan khususnya sampah. Dirinya berharap, dengan peraihan Piala Adipura, semakin banyak warga yang menyadari akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Untuk warga yang masih sering membuang sampah sembarangan, semoga dapat segera menyadari dan menghentikan perilaku tersebut dan segera bergabung dengan bank sampah agar mendapat solusi atas masalah sampah tersebut,” harapnya.
Kota Kotamobagu mendapat Piala Adipura bersama 25 kota/kabupaten lainnya di Indonesia antara lain, Kota Semarang, Kota Bandung, Kota Padang, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Cimahi, Surakarta, Yogyakarta, Tulungagung, dan Madiun. Sedangkan untuk Adipura Kencana diraih oleh Kota Surabaya, Kota Tangerang, Kota Malang, Kabupaten Kudus dan Kabupaten Jombang.
Penulis: Hasdy