TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU— Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Perhubungan berencana akan segera mengoperasikan lima unit bus sebagai sarana transportasi local berbasis jalan. Bus Rapit Transit (BRT) ini rencana akan dilaunching pada awal Mei 2017 mendatang.
“Rencana awal Mei akan kita operasikan. Saat ini masih dalam pengurusan administrasi kendaraan dulu,” kata Seretaris Dinas Perhubungan Kotamobagu Hendra Makalalag Minggu 12 Februari 2017.
Hendra menjelaskan, sistem transportasi lokal atau angkutan massal berbasis jalan menjadi alternatif solusi bagi masyarakat yang ada di Kotamobagu.
Menurut Hendra, BRT adalah sebuah sistem bus yang cepat, nyaman, aman dan tepat waktu dari infrastruktur, kendaraan dan jadwal.
“Keberadaan bus BRT ini diharapkan akan menjadi solusi permasalahan transportasi bagi para pelajar yang berangkat ke sekolah,” tambahnya.
Keberadaan BRT ini diharapkan juga bisa menjadi solusi yang tepat bagi para pelajar di serta masyarakat di Kotamobagu. BRT ini juga sebagai satu jawaban untuk bisa mengurangi pelanggaran lalulintas bagi para pelajar yang selama ini tidak memiliki dokumen kepemilikan SIM karena memang belum memenuhi persyaratan dari segi usia untuk membuat SIM.
Saat ini baru lima unit yang baru diserahkan, ke Pemkot Kotamobagu. Hendra mengatakan, tiga unit bus baru tiba Sabtu 11 Februari 2017 pukul 20.00 lewat pelabuhan Makassar. Sedangkan dua unit sudah tiba sejak dua pekan lalu. Untuk jumlah yang akan diterima Pemkot Kotamobagu dari Kementrian Perhubungan ada 17 unit. Dipastikan sisa 12 unit akan segera terealisasi pada 2017 ini.
Editor: Hasdy
