TOTABUAN.CO — Warga keturunan Tionghoa Kota Bekasi, Jawa Barat, memulai agenda perayaan Tahun Baru Imlek 2566/2015 dengan menggelar kegiatan bakti sosial, Minggu (11/1).
“Kegiatan ini merupakan bentuk kecintaan terhadap sesama warga Bekasi pada bidang fasilitas dan pelayanan kesehatan,” kata Ketua Yayasan Pancaran Tri Dharma, Ronny Hermawan, di Bekasi.
Agenda kegiatan yang digagas Yayasan Pancaran Tri Dharma dan Yayasan Setia Bhakti Lestari itu dilakukan dalam bentuk pengobatan gratis di Jalan Baru Perjuangan, Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara.
Dalam kegiatan yang dihadiri ribuan warga Bekasi itu turut melibatkan 80 dokter, dan enam orang penata rambut.
Warga tidak hanya memperoleh pengobatan secara gratis, namun juga memperoleh potong rambut gratis berikut pemberian kacamata gratis bagi yang membutuhkan.
“Ada sekitar 1.750 kupon yang kami bagikan ke warga Kota Bekasi untuk kegiatan ini,” katanya.
Ronny mengatakan, rangkaian agenda Imlek itu merupakan bentuk dukungan warga keturunan Tionghoa di Bekasi terhadap program pemerintah dalam hal kesehatan.
“Kegiatan ini juga mendukung program pemerintah. Jadi bisa bermacam-macam wujud kecintaan yang ditunjukan warganya untuk Kota Bekasi. Makin banyak yang berkiprah nyata dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat, semakin baik untuk pembangunan,” ujarnya.
Salah seorang peserta kegiatan itu, Acong (61), merasa senang dengan adanya pengobatan gratis.
“Banyak membantu warga Kota Bekasi khususnya manula yang kurang mampu. Saya harap kegiatan ini bisa sering-sering dilakukan,” kata warga Kayuringin, Bekasi Selatan itu.
sumber : beritasatu.com