• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, Juli 5, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Sangar, TNI akan lebur semua pasukan elite jadi satu

Redaksi by Redaksi
5 Mei 2015
in Nasional
0
Sangar, TNI akan lebur semua pasukan elite jadi satu
0
SHARES
20
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Moeldoko menyadari era teknologi yang semakin maju membuat medan pertempuran pun berubah haluan. Berbeda dengan perang kemerdekaan, perang tak lagi berhadap-hadapan. Perang saat ini adalah ‘within society’ yang juga kecenderungan diprovokasi oleh pertentangan etnis dan ideologi radikal.

Dalam konteks ini, Moeldoko memandang perlu dilakukannya pengembangan kemampuan dan optimalisasi operasi khusus. Moeldoko menyebut, operasi khusus ini akan diawasi dan dikoordinasikan melalui Komando Operasi Pasukan Khusus TNI.

Keberadaan Kopassus pada komando operasi itu direpresentasikan oleh satuan 81 untuk menjadi kekuatan trimarta terpadu bersama dengan Denjaka TNI AL dan Denbravo TNI AU yang diformat dalam satuan tugas dengan paket rotasi penugasan.

“TNI akan membentuk Komando Operasi Pasukan Khusus TNI sebagai bagian dari optimalisasi interoperability TNI sekaligus sebagai kekuatan standby force TNI dalam penanggulangan terorisme,” jelas Moeldoko saat memaparkannya idenya di sela-sela syukuran HUT ke-63 Kopassus di Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (29/4).

Kira-kira seperti apa Komando Operasi Pasukan Khusus TNI ini nantinya?

Penelusuran merdeka.com, Senin (4/5), Komando Operasi Pasukan Khusus pertama kali didirikan di Amerika Serikat pada 15 Desember 1980. Pusat komando ini diberi nama Joint Special Operations Command atau disingkat menjadi JSOC.

JSOC ini dibentuk untuk mempelajari kebutuhan maupun teknik operasi, memastikan syarat dan kebutuhan standar, menyusun dan melaksanakan pelatihan operasi khusus gabungan, dan mengembangkan taktik operasi. JSOC sendiri membawahi unit khusus seperti Delta Force, Aktivitas Pendukung Intelijen (ISA), SEAL Team Six, Skadron Taktik Khusus ke-24, Unit Komunikasi Gabungan (JCU), Unit Penerbangan Gabungan, Unit Teknik Intelijen dan Badan Sinyal Intelijen.

JSOC memiliki keistimewaan, yakni bisa mengakses seluruh personel darat, laut, udara, marinir, intelijen bahkan warga sipil. Anggotanya pun berasal dari orang-orang terbaik di keempat matra tersebut.

Selain JSOC, AS juga memiliki Komando Operasi Khusus AS yang bernama resmi US Special Operations Command, disingkat USSOCOM. Berbeda dengan JSOC, USSOCOM dibentuk menyusul kegagalan AS dalam operasi penyelamatan sandera di Iran bersandi Cakar Elang.

Berbeda dengan JSOC, USSOCOM dapat menggerakkan hampir seluruh unit pasukan darat, laut, udara dan marinir. Lembaga inilah nantinya yang menggerakkan seluruh pasukan elite ke lokasi pertempuran, mulai dari penyediaan transportasi, anggota tim khusus, hingga menentukan target yang melibatkan seluruh matra.

Operasi Kehendak Ernest atau Operaton Ernest Will menjadi misi pertama yang digelar USSOCOM. Misi ini digelar untuk melindungi kapal-kapal Kuwait dari serangan serdadu Iran. Tak hanya itu, AS juga berniat mengganggu konsentrasi Iran dengan menguasai mesin bor minyak milik negara itu yang berada di tengah laut.

Keuntungan menyatukan seluruh pasukan khusus dengan sistem seperti ini di antaranya tak ada tumpang tindih dalam tugas. Mabes TNI tinggal memutuskan siapa yang dikirim kalau ada masalah. Keuntungan lain, pasukan elite TNI makin kompak dan solid karena satu komando.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Pertolongan Pertama Masalah Fesyen

Next Post

Cara Cerdas agar Cepat Dapat Kerja

Next Post
Cara Cerdas agar Cepat Dapat Kerja

Cara Cerdas agar Cepat Dapat Kerja

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Kejari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar Dipromosikan Jadi Aswas Kejati Papua
Kotamobagu

Kejari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar Dipromosikan Jadi Aswas Kejati Papua

by Redaksi
5 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU -- Kepala Kejaksaan Negeri Kotamobagu, Elwin Agustian Khahar SH MH, resmi berpindah tugas. Elwin akan mengemban tanggung jawab...

Read moreDetails
Pemkot Kotamobagu Gelontorkan 4.1 M Bangun Command Center dan Kantin Polres

Pemkot Kotamobagu Gelontorkan 4.1 M Bangun Command Center dan Kantin Polres

4 Juli 2025
Kabupaten Bolmong dan Minahasa KAD Jaga Stok Beras

Kabupaten Bolmong dan Minahasa KAD Jaga Stok Beras

4 Juli 2025
Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi

Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi

3 Juli 2025
Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

3 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.