• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Rusak parah, Candi Sukuh akan dibongkar dan direkontruksi

Redaksi by Redaksi
2 Februari 2015
in Nasional
0
Rusak parah, Candi Sukuh akan dibongkar dan direkontruksi
0
SHARES
275
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Candi Sukuh yang berada di lereng Gunung Lawu, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah akan dibongkar total. Pembongkaran candi Hindu peninggalan Kerajaan Majapahit tersebut juga meliputi bangunan utama.

Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah Sri Ediningsih mengatakan, pembongkaran mendesak dilakukan, lantaran candi yang dibangun pada akhir abad XV tersebut mengalami kerusakan cukup parah.

“Candi Sukuh mengalami rusak parah, ada penggelembungan di bagian pondasi,” ujar Ediningsih ketika dihubungi wartawan, Senin (2/2).

Ia menambahkan, pembongkaran akan dimulai pada bulan Maret mendatang. Ia memperkirakan pembongkaran tersebut membutuhkan waktu hingga akhir tahun. Usai pembongkaran, lanjut dia, pada tahun depan baru akan dilakukan rekonstruksi.

“Kami akan membangun Candi Sukuh sesuai dengan aslinya, proses rekonstruksi juga kira-kira waktunya juga setahun,” ucapnya.

Kerusakan Candi Sukuh, menurut Ediningsih akibat oleh bergesernya batu-batu di bagian bawah candi atau pondasi. Ia mengatakan, kerusakan tersebut butuh penanganan secepat mungkin. Sebab jika tidak segera ditangani, jika terjadi gempa bisa runtuh.

“Dugaan kami, banyak batu-batu pondasi yang bergeser. Tapi penyebab akan diteliti saat pembongkaran nanti. Kami juga sekaligus akan meneliti struktur tanah di sekitar lokasi Candi Sukuh,” jelasnya.

Lebih lanjut Ediningsih mengemukakan, pembongkaran Candi Sukuh diperkirakan akan menghabiskan biaya hingga Rp 1 miliar. Hanya saja, ia belum bisa menghitung biaya yang akan digunakan untuk rekonstruksi. Biaya rekonstruksi, kata dia, baru bisa dihitung usai pembongkaran candi.

Selama proses renovasi, masih kata Ediningsih, wisatawan tidak diperkenankan mendekat atau berkunjung ke lokasi candi. Mereka hanya diperbolehkan mengakses bagian pelataran saja. Hal tersebut dilakukan dengan alasan keamanan.

Salah satu seniman asal Solo yang sering melakukan ritual di Candi Sukuh, Suprapto Suryodarmo mengatakan, Candi Sukuh memiliki banyak kelebihan dibanding candi lain. Candi yang paling terakhir dibuat tersebut memiliki relief serta patung yang khas.

“Candi itu memiliki kekhasan tersendiri. Salah satunya, terdapat patung dan relief burung Garudeya yang selanjutnya disebut sebagai Garuda. Patung ini juga menjadi inspirasi pendiri bangsa dalam membuat lambang negara,” katanya.

Suprapto menambahkan, Candi Sukuh juga memiliki beberapa bentuk dan relief di yang dianggap kontroversial. Yakni patung dan relief yang memperlihatkan alat kelamin pria dan wanita.

“Relief itu melambangkan kesuburan pria dan wanita pada masyarakat agraris,” pungkasnya.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Pajak Sasar Bisnis Indekos dan E-Commerce

Next Post

Dites urine cek narkoba, 250 PNS Pemkot Jakarta Utara senang

Next Post
Dites urine cek narkoba, 250 PNS Pemkot Jakarta Utara senang

Dites urine cek narkoba, 250 PNS Pemkot Jakarta Utara senang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Di Balik Jeruji Aan Mati Perlahan
Bolsel

Di Balik Jeruji Aan Mati Perlahan

by Redaksi
22 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL -- Bukan karena vonis. Tapi karena disiksa. Karena dibungkam. Karena sistem yang seharusnya melindungi, justru jadi algojo. Tubuh...

Read moreDetails
Selevel Resto & Cafe Lupa Bobahasaan?

Selevel Resto & Cafe Lupa Bobahasaan?

22 Agustus 2025
Donasi Empati untuk Aan

Donasi Empati untuk Aan

22 Agustus 2025
Kebakaran Hebat di Gogagoman, Damkar Bolmong Dikerahkan ke Lokasi 

Kebakaran Hebat di Gogagoman, Damkar Bolmong Dikerahkan ke Lokasi 

22 Agustus 2025
Kebakaran di Kotamobagu, 19 Rumah Hangus, 24 KK Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran di Kotamobagu, 19 Rumah Hangus, 24 KK Kehilangan Tempat Tinggal

22 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.