TOTABUAN.CO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap dapat bersinergi dengan seluruh jajaran wali kota se-Indonesia untuk mewujudkan kedaulatan pangan nasional, pada 2018 mendatang.
“Berkaitan dengan proses, kegiatan menuju lima tahun ke depan. Ini harus sama visinya, dari pusat, gubernur, sampai ke wali kota dan bupati hingga ke lini paling bawah di daerah,” kata Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/2).
Program kedaulatan pangan menjadi salah satu prioritas pemerintah, selain pembangunan infrastruktur, pemberdayaan potensi kelautan, sumber daya alam, dan energi. Pemerintahan Jokowi juga bertekad untuk menghapus berbagai kendala di bidang perizinan, tumpang tindih peraturan perundang-undangan, dan ego sektoral.
Presiden Jokowi mengatakan, kedaulatan pangan mencakup reformasi agraria untuk pengendalian lahan pertanian, optimalisasi pengelolaan irigasi, peningkatan produktivitas sektor pertanian, dan peningkatan kesejahteraan petani.
Oleh sebab itu, kata dia, pertemuan dengan jajaran pemerintah daeraha, khususnya gubernur, bupati, dan wali kota harus dilaksanakan secara berkala untuk mempersatukan persepsi sehingga pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik.
“Pertemuan seperti ini rutin akan kita lakukan, mungkin tiga atau empat bulan sekali. Masalah-masalah yang ada di bawah biar kita ketahui bersama,” kata Presiden Jokowi.
sumber : beritasatu.com