TOTABUAN.CO – Pelajar SMP Negeri I Bangkalan, Jawa Timur tidak mengikuti Ujian Nasional (UN) karena alasan sedang menikah. Kepala SMP Negeri I Bangkalan Anwari, jumlah siswa di SMP Negeri I Pamekasan yang masuk dalam daftar nominasi tetap (DNT) sebanyak 280 orang.
“Hanya seorang siswa yang tidak hadir, karena alasannya menikah. Dengan demikian, maka siswa yang ikut UN kali ini hanya 279 orang,” ucap Anwari kepada wartawan di Bangkalan, Senin (4/5).
Dia menjelaskan, pihak sekolah sebenarnya sudah mendatangi keluarga siswa itu agar menunda pernikahan karena yang sang mempelai masih di bawah umur, namun tidak diindahkan.
“Akhirnya, kami meminta pernyataan tertulis bahwa anaknya tidak akan ikut UN karena hendak menikah itu,” katanya.
Namun demikian, sambung dia, pihaknya juga menyampaikan kepada wali murid siswa itu, apabila sewaktu-waktu anaknya membutuhkan ijazah hendaknya mengikuti ujian kejar paket B.
sumber: merdeka.com