TOTABUAN.CO — Ketua DPR Setya Novanto menyebut insiden pemukulan yang dilakukan Anggota Komisi VII Mustofa Assegaf kepada Wakil Ketua Komisi VII Mulyadi adalah ketidaksengajaan. Hal ini dia simpulkan dari pertemuannya kemarin dengan Mulyadi dan Mustofa.
“Masalah berkaitan dengan Mulyadi dan Mustofa keduanya sudah saya minta ke kantor, ini masalah terkait tatib di DPR. Kita harapkan tidak ada hal-hal lain, meski keduanya telah melakukan ketidaksengajaan,” kata Setya di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (10/4).
Walaupun menyebut faktor keributan tersebut didasari atas ketidaksengajaan, Setya mengatakan harus ada pertanggungjawaban dan untuk tindakan selanjutnya berupa sanksi, ia serahkan sepenuhnya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
“Masalah itu (sanksi) ada mekanismenya di DPR. Ini kita serahkan ke dewan kehormatan. Meski tidak disengaja tapi bisa dipertanggungjawabkan untuk menyampaikan di dewan kehormatan,” kata dia.
Politikus Partai Demokrat Mulyadi terlibat baku hantam dengan Politikus PPP Mustofa Assegaf saat rapat di Komisi VII DPR dengan Kementerian ESDM. Kejadian bermula saat Mulyadi sebagai pimpinan, meminta agar Mustofa tak lagi interupsi karena waktu yang terlalu lama.
sumber : merdeka.com