TOTABUAN.CO – Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menegaskan visi misinya dalam memberantas korupsi di Tanah Air. Penegasan itu dia sampaikan dalam acara penandatanganan nota kesepahaman penyelamatan sumber daya alam oleh seluruh kementerian dan lembaga hari ini (19/3).
Di hadapan para pimpinan KPK, Polri, Kejaksaan Agung dan TNI,Jokowi mengatakan pemberantasan korupsi ada baiknya bukan untuk mengejar popularitas.
“Penindakan (harus dilakukan) tanpa untuk mengejar popularitas masing-masing (lembaga penegak hukum),” tegas Presiden di Istana Negara Jakarta, Kamis (19/3).
Presiden mengatakan penegak hukum harus memegang sejumlah prinsip, di antaranya prinsip kerjasama antarpenegak hukum lain dan mengenyampingkan ego sektoral.
“Bangun sinergitas antar lembaga agar korupsi bisa kita hilangkan,” paparnya.
Hal yang kedua adalah bekerja sama dengan pihak terkait baik eksekutif, legislatif maupun yudikatif. Jika hal tersebut tercapai maka Indonesia dapat bebas dari korupsi.
“Kita sadari bersama memang masih banyak persoalan, sehingga diperlukan KPK untuk koordinasi dan supervisi sehingga perbaikan bisa diwujudkan. Ini pekerjaan besar dan berat, dengan komitmen bersama kita bisa tuntaskan,” katanya.
sumber: merdeka.com