• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Juni 17, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Ibu Een Tak Sempat Rasakan Rumah Pintar

Redaksi by Redaksi
13 Desember 2014
in Nasional
0
Ibu Een Tak Sempat Rasakan Rumah Pintar
0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Meninggalnya Ibu Een Sukaesih (52), perempuan yang menginspirasi banyak orang karena semangat dan tabahnya menjalani hidup meski terkena radang sendi akut, membuat kita merasa kehilangan.

Ibu Een tak akan sempat merasakan Rumah Pintar. Rumah ini sedianya akan diresmikan akhir Desember ini.

Semula, Bu Een kepada keluarganya sempat meminta peresmian Rumah Pintar itu sudah disiapkan sejak 15 Desember 2014.

“Rumah pintarnya tak akan pernah dirasakan Uwa Een, padahal beliau sangat ingin melihat anak-anaknya belajar di tempat yang layak,” kata Yuli, salah satu muridnya yang sudah bertahun-tahun berguru dan belajar bersama Bu Een.

Oleh anak-anak didiknya, perempuan berhati mulia ini dipanggil dengan sebutan Uwa. Kini, anak didiknya sudah dewasa. Tapi ada juga yang baru bergabung dengan Bu Een untuk belajar.

Rumah Pintar ini adalah hadiah bagi Ibu Een dari Pemerintah RI. Bu Een pada Juni 2013 mendapatkan SCTV Awards. Namanya semakin mengharum hingga diundang Presiden SBY ke istana. Jusuf Kalla yang waktu itu menjabat sebagai Ketua PMI pun bertemu pahlawan tanpa tanda jasa ini.

Sepulangnya dari pertemuan ini, Bu Een mendapatkan kabar bahwa akan dibuatkan Rumah Pintar. Tempat ini dibangun untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi kegiatan belajar mengajar.

Herman Suryatman, mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang yang saat itu mengupayakan keberadaan rumah pintar ini.

“Saat itu dana yang terkumpul sudah belasan juta dari banyak pihak hasil rembugan dan sumbangan, baik pemerintah, perrangan maupun perusahaan, namun kebutuhannya mencapai 80 juta, tapi semuanya tuntas berkat bantuan dair kedua belah pihak,” kata Herman di penghujung tahun 2013 saat itu.

Rumah pintar ini mulai dibangun Rabu, 24 Juli 2013 dengan peletakan batu pertama oleh mendian Bupati Sumedang Endang Sukandar.

Takdir masih berkata lain. Manusia hanya bisa berencana. Bu Een, sang guru kalbu dipanggil Sang Khalik. Bu Een tak akan pernah menyaksikan anak-anak didiknya belajar di rumah pintar.

“Saya sudah belajar puluhan tahun dengan Uwa Een, jadi merasakan bagaimana dulu belajar di kamar Uwa, dan kini akan belajar di Rumah Pintar, tapi Uwa tidak akan merasakannya,” kata Yuli.

Sejak Bu Een mengajar dalam kondisi tergolek, anak-anak belajar di kamar berukuran 2×3 cm. Menulis pun di tembok dinding. Jika sudah selesai atau berganti tulisan, dinding itu dilap menggunakan kain basah.

Pada 2007, sebuah papan tulis putih dihadiahkan oleh Endang Sukandar dan Dony Ahmad Munir yang saat itu sedang mengikuti pilkada di Sumedang

sumber : jpnn.com

Tags: texs
Previous Post

Inilah daftar sementara tim dan pebalap F1 2015

Next Post

Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2014 Diundur

Next Post
Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2014 Diundur

Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2014 Diundur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Dua Oknum Anggota TNI Bantah Terlibat Tambang Ilegal
Kotamobagu

Dua Oknum Anggota TNI Bantah Terlibat Tambang Ilegal

by Redaksi
16 Juni 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Dua oknum anggota TNI Serda FN dan Serda BF membantah atas tudingan terlibat aktivitas Tambang ilegal di Bolaang...

Read moreDetails
Nama Revan Sahputra Bangsawan Kembali Difitnah. Main PETI dan Dibackup Oknum TNI

Nama Revan Sahputra Bangsawan Kembali Difitnah. Main PETI dan Dibackup Oknum TNI

16 Juni 2025
Dinkes Bolmong Gandeng TP PKK Masuk ke Pelosok Menggelar Program Pelayanan Kesehatan Gratis

Dinkes Bolmong Gandeng TP PKK Masuk ke Pelosok Menggelar Program Pelayanan Kesehatan Gratis

16 Juni 2025
Tiga Dewas PDAM Bolmong Terima SK, Dony: Dewas Harus Responsif 

Tiga Dewas PDAM Bolmong Terima SK, Dony: Dewas Harus Responsif 

16 Juni 2025
Dampak Aktivitas PETI, Areal KUD Perintis Rusak Parah

Dampak Aktivitas PETI, Areal KUD Perintis Rusak Parah

16 Juni 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.