TOTABUAN.CO — Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, meletus dengan menyemburkan abu vulkanik. Akibatnya, Bandara Babullah Ternate, mulai pukul 09.00 WIT ditutup untuk aktivitas penerbangan.
Kepala Bandara Babullah Ternate, Taslim Badaruddin mengatakan, penutupan tersebut sampai batas waktu yang belum ditentukan. Sebab, abu vulkanik akibat erupsi Gunung Gamalama yang menutupi landasan pacu bandara mencapai 5 cm dan sangat membahayakan untuk pesawat yang akan terbang atau mendarat.
Taslim mengatakan, pada 08.45 WIT, ada satu pesawat yakni Batik Air yang sempat terbang dari Bandara Babullah Ternate tujuan Makassar. Pesawat itu bisa mengudara karena saat itu kondisi landasan pacu bandara belum terlalu tebal ditutupi abu vulkanik Gunung Gamalama.
Menurutnya, pada pukul 09.00 WIT, seharusnya ada dua pesawat yang akan berangkat yakni Sriwijaya Air akan terbang dari Bandara Babullah Ternate menuju Jakarta. Namun, karena penutupan tersebut terpaksa penerbangannya ditunda. Begitu pula, pesawat Ekspres Air dari Ternate tujuan Labuha, Halmahera Selatan ikut dibatalkan.
“Ada pula empat penerbangan yang akan tiba di Bandara Babullah Ternate pada Jumat Pagi yakni Garuda Indonesia dari Jakarta dan Makassar serta dua pesawat Sriwijaya Air dari Jakarta dan Ambon juga dibatalkan, karena Bandara Babullah Ternate ditutup untuk aktivitas penerbangan,” katanya, seperti dilansir Antara, Jumat (19/12).
Pihak Bandara Babullah Ternate akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk dengan Pemkot Ternate untuk pembersihan landasan pacu bandara. Sebab, penerbangan baru bisa dilakukan kalau kondisi landasan pacu bandara bersih dari abu vulkanik.
Sementara itu, para calon penumpang yang batal berangkat di Bandara Babullah Ternate meski terlihat kecewa, mereka tetap menunggu penyampaian lebih lanjut dari pihak penerbangan dan bandara mengenai kemungkinan akan tetap dilakukan penerbangan pada hari ini.
Seperti diketahui, Gunung Gamalama meletus sejak Kamis malam dan hingga kini masih terus mengeluarkan abu vulkanik yang menyebar ke seluruh wilayah Kota Ternate, termasuk di kawasan Bandara Babullah Ternate yang berada di kaki Gunung Gamalama.
sumber : merdeka.com