• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Juli 30, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Gaji pramugari kereta ekonomi Jayabaya capai Rp 7 juta per bulan

Redaksi by Redaksi
18 Oktober 2014
in Nasional
0
Gaji pramugari kereta ekonomi Jayabaya capai Rp 7 juta per bulan
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Salah satu terobosan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dalam meningkatkan pelayanan adalah penyediaan pramugari di setiap kereta. Termasuk di kereta ekonomi Jayabaya rute Pasar Senen-Malang pergi-pulang (pp), baru diluncurkan hari ini.

“Iyaa pasti semua ada, tapi kalau kereta yang Rp 50 ribu ya enggak. Mau digaji berapa mereka,” ujar Direktur Utama KAI Ignasius Jonan saat peluncuran KA Jayabaya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (18/10).

Dara Ananda, Pramugari KA Jayabaya berusia 20 tahun, mengungkapkan, dia bertugas memberikan pelayanan penuh kepada penumpang. Dia baru bertugas sebagai pramugari selama dua bulan.

“Kami siap melayani penumpang diantaranya memberikan layanan pembelian air minum, makanan, menyediakan bantal, dan selimut,” katanya.

Dara mengaku penghasilan seorang pramugari kereta api berkisar Rp 5 juta-Rp 7 per bulan. Itu terdiri dari gaji pokok, tunjangan, dan insentif. “Gaji pokok Rp 4 juta.”

KA Jayabaya diluncurkan demi memenuhi permintaan masyarakat akan penambahan jumlah kereta yang melayani rute Jakarta-Malang pp.

Selama ini rute tersebut hanya dilayani oleh empat kereta. Yaitu, KA Matarmaja (ekonomi), KA Majapahit (ekonomi), KA Gajayana (eksekutif), dan KA Bima (eksekutif).

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Modal ‘korek’, pemuda ini bisa rampas motor dan mobil di jalanan

Next Post

Kenapa orang kidal itu genius?

Next Post
Kenapa orang kidal itu genius?

Kenapa orang kidal itu genius?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Bolmong

Pemkab Bolmong Mulai Gunakan TPS Bantuan PT KIMONG

by Redaksi
29 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG – Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai akan menggunakan Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang dibangun PT KIMONG di Desa...

Read moreDetails
Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

Sekda Bolmong Buka Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Tahun 2025

29 Juli 2025
Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

Bunda PAUD Bolmong Ajak Orang Sukseskan Gerakan Transisi PAUD ke SD

29 Juli 2025
Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

Wabup Dony Lumenta Lihat Langsung Kondisi Lansia di Desa Mopugad 

29 Juli 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Siapkan Pupuk Bantu Petani Bolmong

PT Xinfeng Gemah Semesta Siapkan Pupuk Bantu Petani Bolmong

28 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.