• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Juni 16, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

DPR Pertanyakan Alasan Rini Jual Kantor BUMN

Redaksi by Redaksi
17 Desember 2014
in Nasional
0
DPR Pertanyakan Alasan Rini Jual Kantor BUMN
0
SHARES
17
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Rencana Menteri BUMN, Rini Soemarno yang ingin menjual kantornya di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, menuai pro kontra.

Politikus Partai Golkar Dodi Alex Noerdin mengatakan, sebaiknya Rini bisa lebih berpikiran visioner dibanding menjual kantornya dengan alasan efisiensi. Misalnya, dengan mengajak seluruh stakeholder perusahaan BUMN bekerja di kantornya yang terbilang besar itu.

“Pemikirannya seharusnya lebih visioner. Kalau sekedar jual aset BUMN, mulai jual kantor, agak kurang kreatif. Kenapa tidak aset BUMN yang berserakan di mana-mana, yang tidak dipakai dikelola. Kalau kantor BUMN jadikan satu saja, malah lebih efisien,” kata Dodi saat dihubungi, Selasa (16/12/2014).

Dodi menegaskan, jika Rini memang ingin membuat BUMN lebih produktif semestinya bukan dengan menjual aset negara. Tetapi, lebih kepada terobosan-terobosan yang justru membuat aset BUMN menjadi produktif.

“Itu perlu dipikirkan, ada yang punya tanah, karya-karya itu juga punya tanah di mana-mana, itu kan agak kurang produktif, saya setuju asetnya diberdayakan, digandeng pihak lain, bikin lebih produktif,” terangnya.

Lebih jauh, Wakil Ketua Komisi VI DPR tersebut, mempertanyakan alasan Rini menjual kantor BUMN. Pasalnya, jika dijual ke Pemprov DKI Jakarta tentunya ini tidak bisa dikatakan sebagai bentuk efisiensi, termasuk kalau kantor tersebut dijual ke pihak swasta juga harus jelas prosedurnya.

“Saya juga mempertanyakan, dia jualnya ke siapa? Itu aset negara. Kalau dijual ke pemerintah, berarti efisiennya enggak ada, kan pemerintah juga yang beli,” tegasnya.

Menurut dia, Rini sedianya memiliki tugas berat untuk mengurus BUMN yang sudah mau bangkrut. Ditambah dengan kesiapan Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. BUMN dan seluruh aspeknya menjadi tugas Rini untuk memastikan perusahaan milik negara mampu bersaing dengan perusahaan milik asing.

“Itu saja diurusin. kita bicara masalah kinerja, BUMN kita bagaimana sih? Ini mau MEA, bisa enggak bersaing BUMN kita. Baru setelah itu visi kita jadi tercapai. Kalau jual gedung bukan urusan menteri BUMN itu,” pungkasnya

sumber : okezone.com

Tags: texs
Previous Post

Jokowi naik pesawat TNI AU, ikut misi pengintaian kapal asing

Next Post

Kasus Korupsi Haji, Direktur Pelayanan Haji Kemenag Diperiksa KPK

Next Post

Kasus Korupsi Haji, Direktur Pelayanan Haji Kemenag Diperiksa KPK

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Sidak Kedisiplinan ASN, Sekda Abdullah Mokoginta Periksa Absen
Bolmong

Sidak Kedisiplinan ASN, Sekda Abdullah Mokoginta Periksa Absen

by Redaksi
16 Juni 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG --Disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) terus menjadi perhatian serius Bupati Yusra Alhabsyi dan...

Read moreDetails
Kuasa Hukum KUD Perintis Sebut, Aktivitas Penambangan di Jalur Tujuh Ilegal

Kuasa Hukum KUD Perintis Sebut, Aktivitas Penambangan di Jalur Tujuh Ilegal

15 Juni 2025
Ali: Penambangan  di Jalur Tujuh  Legal, Jasman: Kontraknya Sudah Berakhir

Ali: Penambangan di Jalur Tujuh Legal, Jasman: Kontraknya Sudah Berakhir

14 Juni 2025
KUD Perintis Siap Lapor ke Polda Sulut

KUD Perintis Siap Lapor ke Polda Sulut

14 Juni 2025
KUD Perintis Bantah Isu Pengusiran Penambang Lokal

KUD Perintis Bantah Isu Pengusiran Penambang Lokal

14 Juni 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.