TOTABUAN.CO – Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa saja me-reshuffle menteri yang tak bisa memenuhi keinginannya. Salah satu yang perlu hati-hati adalah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.
“Setahu saya satu-satunya target reshuffle presiden adalah tiga tahun ke depan menteri pertanian,” kata Andi usai Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015).
Menurut dia, ancaman itu cukup realistis. Pasalnya, Mentan punya tugas berat di pundaknya. Mentan Andi diamanatkan untuk mewujudkan cita-cita swasembada beras maupun pangan.
“Kalau Mentan gagal swasembada beras, Presiden akan menggantinya. Cuma itu. Untuk menteri-menteri, yang lain tidak pernah ada target dari presiden, sebagai indikator apakah menteri akan diganti atau tidak,” jelas dia.
Andi menambah, Jokowi tak main-main agar target ini terpenuhi. Di Ngawi, Jawa timur, beberapa hari yang lalu, Jokowi membagikan ratusan traktor dan pompa air kepada para petani. Ini merupakan langkah konkret mewujudkan swasembada.
“Tujuannya agar dalam tiga tahun kita bisa swasembada pangan. Tetapi, saya optimis bisa tercapai dalam dua tahun. Ya paling tidak produksi pangan kita harus naik,” kata Jokowi di Lapangan Desa Keraswetan, Geneng, Ngawi, Jawa Timur, Sabtu 31 Januari.
sumber: metrotvnews.com
