TOTABUAN.CO-Banjir akibat luapan Kali Ciliwung masih merendam sebagian wilayah Kampung Melayu Kecil, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (13/3) pagi.
“Air masuk rumah jam setengah dua malam. Sampai sekarang ketinggian air mencapai satu meter,” ujar seorang warga RT 06/RW 10 Kampung Melayu Kecil 11, Zulva, Sabtu (13/3).
Zulva mengatakan banjir merendam sebagian kawasan wilayah itu. Warga di wilayah tersebut memilih mengungsi di lantai atas rumahnya.
“Kami sekeluarga berlindung di lantai atas. Sudah ‘enggak’ berani turun karena airnya deras banget,” tambah dia.
Lebih memprihatinkan lagi, ia dan keluarganya terpaksa menahan lapar karena tak siap dengan datangnya banjir.
“Kami tidak dapat info, kalau (banjir) sebesar ini,” keluh dia.
Tiga hari yang lalu, banjir juga mengenangi wilayah tersebut, namun ketinggian air tidak seperti hari ini.
Kawasan tersebut memang rawan banjir karena terletak persis di samping Kali Ciliwung dan kontur tanah yang melengkung.
Zulva berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberi perhatian pada masyarakat yang terkena dampak banjir tersebut.
sumber:beritasatu.com