• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Agustus 20, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Banjir Rendam Bandung, 6.000 Warga Mengungsi

redaksi by redaksi
16 April 2013
in Nasional
0
Banjir Rendam Bandung, 6.000 Warga Mengungsi

Banjir memutuskan akses jalan raya yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan kota Bandung 14/4 (foto: VOA)

0
SHARES
8
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Banjir memutuskan akses jalan raya yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan kota Bandung 14/4 (foto: VOA)
Banjir memutuskan akses jalan raya yang menghubungkan Kabupaten Bandung dengan kota Bandung 14/4 (foto: VOA)

BANDUNG (totabuan.co) — Banjir yang terjadi di Kabupaten Bandung menggenangi Kecamatan Dayeuh Kolot, Bale Endah, dan Bojongsoang. Warga korban banjir dari ketiga kecamatan tersebut total berjumlah 56 ribu orang, namun hanya enam ribu di antaranya yang mengungsi.

Banjir yang terjadi akibat intensitas hujan yang cukup tinggi ini berasal dari luapan Sungai Citarum. Rumah warga yang terendam akibat banjir ini ketinggiannya bervariasi, antara 2 hingga 3 meter.

Warga mengatakan, banjir kali ini termasuk yang paling parah jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, akses jalan raya yang menghubungkan antara Kabupaten Bandung dengan Kota Bandung pun ikut terendam hingga sepinggang orang dewasa.

“Baru kali ini (banjir) yang paling besar. Kalau di RW 14 (ketinggian air) sekitar 2,5 meter. Ya (semua aktivitas) lumpuh total,” ujar Ade, warga setempat.

Warga lainnya, Heri menambahkan, “Masih banjir, ada 2 meter. Sering banjir, Cuma sekarang yang paling besar.”

Sementara itu, banjir juga menggenangi Kantor Polisi Polsek Dayeuh Kolot. Senada dengan warga, Kepala Polsek Dayeuh Kolot, Komisaris Polisi Edi Suwandi mengatakan, banjir kali ini merupakan yang terparah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Pihak kepolisian Dayeuh Kolot tidak jarang terpaksa memindahkan para tahanan ke kantor polisi lain yang aman dari banjir. Meski demikian, saat ini Polsek Dayeuh Kolot menjadi salah satu tempat pengungsian yang ditempati oleh sekitar 50 kepala keluarga korban banjir. Mereka menginap di lantai atas kantor polisi tersebut.

“Begitu hujan deras, dan dari beberapa sungai meluap. Ini yang kedua terparah, karena tahun 2010 juga lebih dari ini. Ini (banjir) yang kedua lebih parah lagi, hingga dulu pernah para tahanan dievakuasi ke (Polsek) Bojongsoang, tapi kalau sekarang masih bisa diarahkan di sini (tidak diungsikan),” ujar Kapolsek Dayeuh Kolot, Kompol. Edi Suwandi.

Hingga kini, ribuan warga masih mengungsi di beberapa lokasi yang aman dari banjir, di antaranya di masjid, puskesmas, sekolah, kantor kecamatan, hingga gedung aula. Mereka rata-rata meninggalkan rumah tanpa sempat membawa perbekalan yang cukup.

“Kebanyakan kalau pengungsi itu kebetulan kalau yang bawa uang ya mendingan. Tapi kalau yang tidak bawa uang itu mungkin menahan lapar,” tambah Ade.

Saat ini pihak Kementerian Sosial telah menyediakan berbagai bantuan, termasuk membangun dapur umum yang setiap harinya menyediakan 4000 nasi bungkus untuk para korban banjir. (voaindonesia.com)

Tags: bandungbanjirsungai citarum
Previous Post

BI Himbau Pemerintah Kendalikan Inflasi

Next Post

Hakam Mengaku Sudah Tahu Soal Rencana Pemekaran Provinsi Bolmong Raya

Next Post
Hakam Mengaku Sudah Tahu Soal Rencana Pemekaran Provinsi Bolmong Raya

Hakam Mengaku Sudah Tahu Soal Rencana Pemekaran Provinsi Bolmong Raya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Anggota DPR Komisi V Yasti Soepredjo Buka SLCN di Bolmong,Yusra: Kami Dukung
Bolmong

Anggota DPR Komisi V Yasti Soepredjo Buka SLCN di Bolmong,Yusra: Kami Dukung

by Redaksi
19 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO.BOLMONG –Anggota DPR Komisi V, Yasti Soepredjo Mokoagow membuka Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) bertempat di balai desa Mongkoinit Kecamatan...

Read moreDetails
Sekolah Lapang Gempa Bumi dan Tsunami di Bolmong, Wujudkan Kesiapsiagaan Masyarakat

Sekolah Lapang Gempa Bumi dan Tsunami di Bolmong, Wujudkan Kesiapsiagaan Masyarakat

19 Agustus 2025
BMKG Menggelar Sekolah Lapang Cuaca untuk Nelayan Bolmong

BMKG Menggelar Sekolah Lapang Cuaca untuk Nelayan Bolmong

19 Agustus 2025
Dekranasda Bolmong Launching Batik Bicolano

Dekranasda Bolmong Launching Batik Bicolano

18 Agustus 2025
KM Regina Ceali 10 Bagi-bagi Hadiah Plus Alat Kesehatan di RSUD Datoe Binangkang

KM Regina Ceali 10 Bagi-bagi Hadiah Plus Alat Kesehatan di RSUD Datoe Binangkang

17 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.