• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Agustus 4, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Atasi Begal, Menteri Pendidikan Akan Undang Pakar

Redaksi by Redaksi
2 Maret 2015
in Nasional
0
Atasi Begal, Menteri Pendidikan Akan Undang Pakar
0
SHARES
11
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Menteri Pendidikan Dasar, Menengah dan Kebudayaan, Anies Baswedan mengakui ditelepon oleh Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) perihal maraknya aksi pembegalan yang terjadi di Tanah Air.

Untuk itu, Anies akan mengadakan pertemuan khusus dan mengundang sejumlah pihak termasuk pakar guna membahas masalah begal.

“Di kementerian kita akan mengundang ada pertemuan khusus di kementerian. Kita akan undang siswa, guru, orang tua murid, masyarakat dan pakar untuk membicarakan soal ini (begal),” kata Anies yang ditemui di kantor Wapres, Jakarta, Senin (2/3).

Anies menyatakan, maraknya begal bukan semata-mata kesalahan dunia pendidikan, melainkan dipengaruhi juga faktor keluarga dan lingkungan. “Pendidikan itu ada tiga aspek, aspek keluarga, aspek sekolah dan aspek lingkungan. Jadi, pendidikan bukan sama dengan sekolah ya, tapi ketiga-tiganya. Kemudian, kita memang harus perbaiki ketiganya,” ujar Anies.

Anies mengatakan pendidikan juga menyangkut jenis permainan apakah mengandung unsur kekerasan atau tidak. Dengan kajian mendalam, bimbingan konseling dan kepala sekolah harus lebih responsif.

Sebelumnya, JK memang menilai ada yang salah dalam dunia pendidikan di Indonesia, terkait maraknya begal dan geng motor di sejumlah kota, seperti Jakarta, Bandung, Tangerang dan Makassar.

“Berarti ada masalah di sistem pendidikan kita. Jadi, kita harus teliti kemudian atasi ada apa? Dimulai dari bully-bully itu. Dulu barangkali kriminalitasnya internal mem-bully adik kelasnya, sekarang menjadi membesar,” kata JK yang ditemui di kediaman pribadinya di Makassar, Jumat (27/2).

Oleh karena itu, JK mengaku langsung menelepon Menteri Pendidikan Dasar, Menengah dan Kebudayaan, Anies Baswedan untuk meminta klarifikasi. Kemudian, memerintahkan Anies melakukan penelitian perihal dunia pendidikan di Indonesia, seperti, sistem belajar yang tidak intensif atau tidak ketat lagi serta, aturan ujian nasional yang sudah tidak seketat dulu.

“Mungkin ada hubungannya dengan ujian. Dulu kan anak-anak pada istigosah (doa bersama), disiplin belajar karena takut. Nah sekarang begitu dilembekkan, dilemahkan anak-anak. Jadi ada masalah dipendidikan yang harus diperbaiki, dilihat,” ungkapnya.

Bahkan, JK mengaku memberikan waktu satu bulan untuk melakukan penelitian tersebut. Seperti diketahui, berita mengenai begal ataupun geng motor kerap mewarnai media akhir-akhir ini.

sumber : beritasatu.com

Tags: texs
Previous Post

Sekolah Belum Siap Ujian Nasional Sistem Komputer

Next Post

Jabat Ketua Umum PAN, Zulkifli Enggan Mundur dari Ketua MPR

Next Post
Jabat Ketua Umum PAN, Zulkifli Enggan Mundur dari Ketua MPR

Jabat Ketua Umum PAN, Zulkifli Enggan Mundur dari Ketua MPR

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Turis Asal Swiss Kecewa Lihat Kondisi TN Nani Wartabone. Pembalakan Liar Hingga Perburuan Satwa Masih Terjadi
Bolmong

Turis Asal Swiss Kecewa Lihat Kondisi TN Nani Wartabone. Pembalakan Liar Hingga Perburuan Satwa Masih Terjadi

by Redaksi
4 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG -- Jerome, turis asal Swiss bersama 6 orang anggota keluargannya melakulan kunjungan ke Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Sulawesi...

Read moreDetails
Dua Kelompok Massa Nyaris Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal. Camp Milik Penambang Ikut Dibakar

Dua Kelompok Massa Nyaris Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal. Camp Milik Penambang Ikut Dibakar

2 Agustus 2025
BPN Bolmong Terseret Kasus Korupsi Penjualan Tanah Negara

BPN Bolmong Terseret Kasus Korupsi Penjualan Tanah Negara

1 Agustus 2025
PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik

PT Xinfeng Gemah Semesta Bekali Petani dan salurkan Seribu Liter Pupuk Organik

30 Juli 2025

Pemkab Bolmong Mulai Gunakan TPS Bantuan PT KIMONG

29 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.