TOTABUAN.CO–Sebanyak 31 calon haji Indonesia yang menjadi korban luka pada musibah crane jatuh di Masjidil Haram, Mekkah, masih harus menjalani perawatan di rumah sakit Arab Saudi dan Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mekkah.
“Sebanyak 30 orang masih dirawat di RSAS (Rumah Sakit Arab Saudi) dan satu orang dirawat di BPHI Mekkah,” kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1436H/2015M Arsyad Hidayat di Mekkah, Arab Saudi, seperti dikutip dari Antara, Minggu (13/9).
Sebelumnya Sabtu (12/9) siang PPIH Daker Mekkah telah mengumumkan sebanyak 41 orang asal Indonesia yang terluka masih dalam perawatan intensif di lima RS di Arab Saudi, antara lain RSAS An Noor, Zaheer, dan King Abdullah, serta di BPHI. Namun, pada Minggu dini hari tinggal 31 orang lagi yang menjalani perawatan.
“Setelah menjalani proses perawatan, 10 orang dinyatakan sudah membaik dan diperkenankan pulang ke pemondokan masing-masing,” kata Arsyad.
“Kami akan terus berupaya memastikan kondisi semua korban jatuhnya crane di Masjidil Haram dan menginformasikannya kepada publik pada kesempatan pertama,” ujar Arsyad.
sumber;Merdeka.com