TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU– Pemkot Kotamobagu tengah menseriusi hadapi program smart city. Ini terlihat dengan dianggarkannya dana dalam APBD untuk pengadaaan dana centre sebesar 9.2 miliar.
Menurut Kadis Infokom Agung Adati, data center ini nantinya akan berfungsi untuk memuat seluruh data pemerintah Kota Kotamobagu yang akan dihubungakan dengan data di semua SKPD yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat. “Jadi proses pengadaan data center sudah melalui proses tender,” kata Agung.
Agung menambahkan, data pemerintah kota yang akan dihubungkan untuk pelayanan publik saeperti KPTSP, DPPKAD dan BAPEDDA, serta SKPD yang telah menerapkan sistem komputerisasi. “Jadi akan terkoneksi ke semua perangkat yang ada di SKPD,” tutur Agung.
Selain akan dihubungkan ke data center SKPD, hal ini juga akan difungsikan untuk dihubungkan ke CCTV untuk dipasang disejumlah titik strategis di wilayah Kota Kotamobagu.
“Tentunya ini banyak fungsi, termasuk, bisa digunakan untuk memantau sejumlah wilayah di Kota kotamobagu yang dipasangi CCTV,” tambahnya.
Penulis: Nanang