TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Kepala Polres Bolaang Mongondow AKBP Hisar Siallagan meminta warga untuk ebih berhati-hati pasca ditangkanya dua pelaku pengedar uang palsu.
Meski uang sepuluh juta dengan pecahan seratus ribu saat ini belum sempat beredar dalam aksi transaksi, namun diminta untuk tetap diwaspadai.
“ Terlebih kepada pemilik toko atau para pedagang, jika menemukan hal yang janggal dalam transaksi, cepat menghubungi polisi terdekat. Ini harus diwaspadai kepada warga yang ada di Bolmong Raya,”kata Kapolres.
Saat ini dua pelaku sudah diamankan di Polres Bolmong dan sedang dalam pengembangan penyelidikan. Menurut pengakuan dua tersangka, uang sepuluh juta itu belum sempat dibelanjakan. Namun meski demikian, penyidik masih terus menggali keterangan dari dua pelaku.
“ Menurut dua pelaku uang palsu yang mereka bawah lima belas juta. Namun empat juta lebih berhasil dibelanjakan di Manado. Nah, belum sempat dibelanjakan, dua pelaku terlebih dahulu sudah diamankan,”kata Kapolres.
Saat ini dua pelaku lainnya sementara dalam pengejaran tim khusus Polres Bolmong. Mereka adalah CS dan OT, dua teman mereka itu saat ini berada di Manado.
“ Tetap akan kita kejar. Apaterlebih identitas dan alamat mereka sudah kita kantongi,”ujarnya.
Sebelumnya dua pelaku pengedar uang palsu ditangkap saat beraksi disalah satu konter handphone di Kelurahan Kotamobagu. Modus yang mereka gunakan untuk mengedarkan uang palus, yakni dengan cara membeli barang. Namun, belum sempat terjadi transaksi, pemilik konter langsung menghubungi polisi dan langsung menankap dua pelaku.
Peliput Iqbal Sumardi
Editor Hasdy Fattah