• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, September 10, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Hukrim

Seorang kakek di Aceh palsukan dokumen, jual tanah 8 kali

Redaksi by Redaksi
5 November 2014
in Hukrim
0
Seorang kakek di Aceh palsukan dokumen, jual tanah 8 kali
0
SHARES
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO – Ada-ada saja perbuatan seorang kakek ini di Aceh. Tentu perbuatan ini tidak patut dicontoh. Namanya M Yusuf Lidan warga Kota Langsa, dia tanpa ada rasa bersalah dan takut nekat menjual sebidang tanah berkali-kali.

Tidak tanggung-tanggung, M Yusuf Lidan berhasil mengelabui pembeli sebanyak 8 kali menjual tanah yang sama seluas 23 hektare. Tanah itu terletak di Dusun Bukit, Desa PB Seulemak, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa.

Modusnya M Yusuf Lidan menjual tanah tersebut berkali-kali dalam kurun waktu selama 6 tahun dengan cara memalsukan sertifikat tanah. Dengan cara itu, dia telah berhasil memperjual belikan tanah tersebut untuk 8 orang pemilik.

Namun ibarat kata pepatah, sepandai-pandai tupai melompat, sesekali ia akan jatuh juga. Saat ini M Yusuf Lidan harus berurusan dengan penegak hukum setelah salah seorang pemilik tanah tersebut melapor.

M Yusuf Lidan saat ini telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Langsa, Aceh. Dia ditetapkan sebagai tersangka pemalsuan dokumen dan dikenakan Pasal 263 ayat (1) dan (2) KUHPidana.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) dan Humas Kejati Aceh, Amir Hamzah, mengatakan terbongkarnya kasus ini karena ada pengakuan dari seorang saksi, Abdullah Ismail dari surat tanah yang dibuat tersangka. Abdullah Ismail mengaku tanah tersebut adalah miliknya yang diperoleh dari warisan orang tuanya.

“Tetapi tersangka mengaku surat tanah itu diperoleh dari lurah Paya Bujuk, Seulemak, Ibrahim Syamaun,” kata Amir Hamzah, Rabu (5/11) di Banda Aceh.

Kata Amir Hamzah, kasus penipuan pemalsuan surat tanah ini dilaporkan oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Langsa, R Miftahul Arifin pada tanggal 3 November 2014. Laporan ini disaksikan oleh Wakajati Aceh, Agus Trihandoko dan Kasipidum Kejati Aceh, Fadlul Azmi.

Kata Amir Hamzah, Kajari Langsa memaparkan substansi perkara, bahwa dalam kurun waktu 5 Februari 1980 hingga 10 April 1986, tersangka M. Yusuf Lidan telah menjual belikan sebanyak 8 kali terhadap sebidang tanah seluas 23 hektare di Dusun Bukit, Desa PB Seulemak, Kota langsa.

Penyidik Kejari Langsa juga membawa sejumlah dokumen alat bukti, keterangan saksi dan dalam berkas perkara berupa keterangan saksi-saksi, barang bukti dan hasil lab forensik.

“Materi ekspose pada intinya untuk mendapat masukan dan pandangan secara yuridis terhadap pasal sangkaan dalam hal pemalsuan surat tanah, penerapan pasal yang disangkakan untuk memenuhi unsur-unsur dalam pasal sangkaan,” ujarnya.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Sejumlah Pejabat di Kotamobagu Dipaksa Bayar Pajak Kendaraan

Next Post

Dandim Bolmong: Korem Akan Pindah di Lolak

Next Post
Dandim Bolmong: Korem Akan Pindah di Lolak

Dandim Bolmong: Korem Akan Pindah di Lolak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru
Bolsel

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru

by Redaksi
10 September 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL -- Proses hukum atas kematian Revan Kurniawan Santoso, atau yang akrab disapa Aan, kini memasuki babak baru. Kepolisian...

Read moreDetails
BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

10 September 2025
Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

10 September 2025
Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

9 September 2025
Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

9 September 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.