TOTABUAN.CO HUKRIM – I Komang Langgeng 74 Tahun pria asal Desa Desa Ibolian, Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tewas dengan leher tergorok.
Korban tewas di rumahnya di Desa Ibolian Minggu (26/8/2018) .
Menuut Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Ronny Hendri Maridjan, saat mengetahui peristiwa itu, tersangka bernama Sunandar Gobel (23) langsung diamankan bersama barang bukti berupa Parang.
“Tersangka atas nama Sunandar Gobel (23) yang juga bertetangga dengan korban sudah diamankan,” kata Maridjan Minggu (26/8/2018) sekitar pukul 15.00 Wita.
Menurut Maridjan, tersangka melakukan aksinya dengan cara menggorok leher korban. Bahkan Parang yang digunakan tersangka adalah milik korban.
Dari peristiwa out korban mengalami luka menganga di bagian leher dan lagnsung meninggal di tempat kejadian perkara dengan posisi tersungkur di lantai.
Sejumlah saksi menuturkan, korban saat itu sedang menonton televisi di rumah bagian belakang. Tersangka masuk lewat pekarangan rumah korban, kemudian mengambil sebilah parang yang ada di meja rumah korban.
Tersangka langsung masuk ke ruangan dan melancarkan aksinya. Tak berselang dua menit, tersangka berlari keluar dan membuang Parang yang dia gunakan.
“Saya terkejut melihat kondisi Papa sudah mandi darah,” kata Made Sudana (38) anak korban.
Made menjelaskan, saat itu dirinya baru masuk akan melakukan sembahyang. Namun terkejut melihat korban sudah terkapar.
“Saya langsung berteriak dan meminta tolong,” kata dia.
Melihat kondisi tersebut, warga yang ada disekitar langsung menangkap tersangka kemudian membawa pelaku ke Polsek Dumoga Barat.
Dari hasil pengakuan tersangka saat diintrogasi di Polsek Dumoga Barat, motif melakukan aksi nekat itu, karena korban diduga melakukan santét terhadap anaknya hingga sakit.
Namun kendati demikian, perlu didalami. Maridjan menegaskan, kasus ini langsung ditangani Polres Bolmong. saat ini proses identifikasi dan penyelidikan terhadap tersangka sedang dilakukan.
Penulis: Hasdy