TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Jabatan Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan tidak lama lagi akan berakhir. Ini menyusul dengan datangnya telegram dari Kapolri Jendral Polisi Sutarman nomor SP/2140/X/30 Oktober 2014 tentang mutasi dijajaran kepolisian. Hisar dikabarkan digantikan AKBP William Simanjuntak yang sebelumnya menjabat Kasubdit tindak pidana korupsi (Tipikor) Polda Sulut. Sedangkan Hisar sendiri dipromosikan sebagai Irbid Ops Polda.
Sejumlah pihak berharap, kapolres yang baru bisa melanjutkan pekerjaan yang belum rampung pasca dirintis AKBP Hisar Siallagan. Hisar sendiri mengaku hal itu. Kata pria low profile ini, tugas polisi tidak pernah selesai. “Tentu apa yang sudah dikerjakan dan belum tuntas, tentu akan dilanjutkan yang baru,” kata Hisar disela-sela memantau operasi Pekat Sabtu (1/11/12) malam .
Bahkan saat ditanya kado terakhir, dia sendiri tak mau berkomentar lebih. “Biarlah itu menjadi tugas pimpinan Polres Bolmong yang baru. Tugas Polisi tidak pernah selesai,” tambahnya.
Memang diakui, selama 1 tahun 11 bulan bertugas menjadi kapolres Bolmong banyak prestasi yang dicapainya. Dari taget yang diberikan dari Polda Sulut, Polres Bolmong malah over target. Akan tetapi masih ada yang tersisa. Seperti kasus korupsi dana makan minum DPRD Boltim, kasus TPAPD Bolmong yang tinggal dilimpahkan, kasus 12 miliar Pemkab Bolmong, dugaan kasus suap DPRD Kotamobagu, kasus pencurian gaji guru di Bolmut, serta aksi kriminilitas lainnya.Kini kasus tersebut akan dilanjutkan oleh AKBP William Simanjuntak.
Terpisah AKBP William Simanjuntak mengatakan, dirinya tak mau kompromi terkait kasus yang nantinya akan dilanjutkan. Termasuk aksi premanisme yang kerap bikin resah warga di Bolmong Raya, ucapnya . Saat menjabat sebagai Kasubdit tindak pidana korupsi (Tipikor) Polda Sulut banyak kasus yang berhasil dia ungkap termasuk kasus lahan Kawiley dan Yout Centre. Dipastikan pada 12 atau 14 November mendatang, akan dilakukan serahterima jabatan yang rencana akan dilakukan di Polda Sulut. (Has)