TOTABUAN.CO — ULAH penjambret kemabali memakan korban. Kali ini yang menjadi korban adalah Ida Mahmudah, 42. Dia tewas setelah menabrak truk yang parkir di Jalan Raya Surabaya-Malang, Desa Lemahbang, Kecamatan Sukorejo, Malang, Selasa petang (22/10). Penyebabnya motor yang ditunggangi Ida kehilangan kendali setelah dirinya dijambret.
Sementara itu, Arif Cahyo, 23, anak Ida, mengalami sejumlah luka di bagian tubuhnya. “Ibunya langsung tewas, sedangkan putranya dirawat di RSUD Bangil,” terang Yuda, kerabat korban.
Informasinya, penjambretan tersebut terjadi pukul 23.00. Malam itu Ida berboncengan dengan anaknya dari rumah. Keduanya mengendarai Honda Vario nopol N 3319 XT.
Mereka hendak menjenguk Dimas, putra kedua Ida yang dirawat inap di RS Medika Lawang, Kabupaten Malang. Belum sampai tujuan, warga Dusun Kandangan Krajan, Desa Bulu kandang, Kecamatan Prigen, itu dipepet orang yang tak dikenal saat sampai di kawasan Lemahbang, Sukorejo.
Seorang pelaku berusaha menarik tas milik korban yang diselempangkan di lengannya. Tahu tasnya hendak dirampas, Ida berupaya mempertahankannya. Saat mendapat perlawanan, pelaku menendang motor korban.
Tas itu pun berhasil dibawa kabur oleh pelaku ke arah Malang. Sementara itu, Ida kehilangan kendali. Motor yang dikemudikannya itu menabrak truk yang terparkir di pinggir jalan. “Pelakunya sampai sekarang belum kami ketahui. Pelaku berjumlah dua orang dan berboncengan mengendarai Yamaha Vixion,” tutur Kapolsek Sukorejo AKP Ahmad Firman Wahyudi kemarin.
sumber : jpnn.com