TOTABUAN.CO — GARA-gara mabuk, AM alias Dika, 17 memiliki pengalaman tak mengenakkan. Ya, saat setengah tak sadar karena terlalu banyak menenggak miras, Dika salah mengambil motor orang lain. Saat ditegur warga, dia malah ngeyel. Dika pun lantas diteriaki maling dan babak belur dihajar warga.
Ceritanya, sekitar pukul 23.00 Dika nongkrong di sebuah warung giras di sekitar Darmo Satelit Indah. Siswa kelas II sebuah SMK di daerah Wonokromo tersebut naik motor Suzuki Satria hitam bernopol L 6056 ZH milik temannya. Di warung kopi itu, Dika tidak memesan kopi, tetapi nenggak cukrik yang dibawa.
Setengah jam kemudian, pemuda asal Sukomanunggal Gang V itu pulang. Lantaran mabuk, dia salah ambil motor. Salah seorang warga sempat menegurnya. Tetapi, Dika ngeyel. Dia ngotot mengaku motor itu miliknya.
Dika pun terus mengutak-atik motor tersebut. Warga yang curiga dengan gerak-geriknya lantas meneriakinya maling. Tanpa ampun, Dika pun dihujani bogem. Beruntung, anggota Kring Serse Polsek Sukomanunggal yang dapat laporan langsung meluncur ke lokasi. Dika yang terluka parah kemudian dilarikan ke RS Mitra Keluarga.
”Masalah ini berawal dari korban yang mabuk salah ambil motor. Dia juga ngeyel dan membuka paksa kunci motor itu,” ujar Kanitreskrim Polsek Sukomanunggal AKP Sukarno.
sumber : jpnn.com
