• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Juni 12, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Hukrim

2 Polisi yang Tewas Ditabrak Kereta di Cirebon Naik Pangkat

Redaksi by Redaksi
24 Oktober 2014
in Hukrim
0
2 Polisi yang Tewas Ditabrak Kereta di Cirebon Naik Pangkat
0
SHARES
25
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Polda Metro Jaya memberikan penghargaan kepada anggota Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Bripka Irwandi Malik dan Brigadir Polisi Triono. Keduanya diberi kenaikan pangkat satu tingkat karena meninggal dunia saat menjalankan tugas.

Keduanya tewas saat bertabrakan dengan Kereta Api Bahari di perlintasan kereta api Desa Suci, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu 22 Oktober 2014.

“Penghargaan diberikan karena korban gugur saat menjalankan tugas. Irwandi naik menjadi Aipda dan Triono menjadi Brigadir Polisi Kepala,” kata Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Kamis (23/10/2014).

Rikwanto menguraikan, kedua korban bersama 2 anggota lainnya, yakni Iptu Martua Malau dan Briptu Hadi Santoso bertugas mengembangkan kasus penggelapan kontainer berisi 20 ton kacang tanah.

Saat perjalanan ke Cirebon, 4 polisi itu membawa tersangka Nana Mulyana, Wartono, H Ridad, Momon Rukmana dan Rosi mengembangkan kasus itu ke Cirebon, Jawa Barat, dan Tegal, Jawa Tengah.

“Saat menuju Cirebon, kendaraan mobil APV yang ditumpangi anggota dan tersangka itu ditabrak kereta api. Ada juga 2 tersangka yang meninggal yakni Nana dan Wartono,” tutup Rikawanto.

Jenazah keduanya diterima keluarga pada Kamis siang di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

sumber : liputan6.com

Tags: texs
Previous Post

Kepsek dan Kadispendik Dijadikan Jabatan Karir

Next Post

Jepang akan hilang dari peta di abad 22?

Next Post
Jepang akan hilang dari peta di abad 22?

Jepang akan hilang dari peta di abad 22?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Tambang Ilegal di BMR Makin Menggurita. Siapa yang Backup
Bolmong

Tambang Ilegal di BMR Makin Menggurita. Siapa yang Backup

by Redaksi
11 Juni 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG -- Aktivitas tambang emas ilegal di Bolaang Mongondow Raya (BMR) Sulawesi Utara makin menggurita. Di Bolaang Mongondow Raya...

Read moreDetails
Pemkab Bolmong Sambut Kunjungan Ketua Komisi II DPR

Pemkab Bolmong Sambut Kunjungan Ketua Komisi II DPR

11 Juni 2025
Dirut RS Datoe Binangkang Belum Diganti

Dirut RS Datoe Binangkang Belum Diganti

11 Juni 2025
Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi Ajak Siswa Menanam Komoditi Lokal

Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi Ajak Siswa Menanam Komoditi Lokal

11 Juni 2025
RSB Bantah Dituding Main Tambang Ilegal

RSB Bantah Dituding Main Tambang Ilegal

9 Juni 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.