TOTABUAN.CO BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Iskandar Kamaru menegaskan, bahwa penetapan setiap jabatan tidak didasarkan pada like dan dislike, tetapi dalam konteks pengembangan organisasi.
Hal itu ditegaskan, usai melantik dan mengambil sumpah jajaran Pejabat Tinggi Pratama (JPT), Administrator, Pengawas, Kepala Sekolah dan jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Bolsel.
Pelantikan dan pengambilan sumpah itu turut dihadiri Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid di Lapangan Futsal Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki Selasa 29 Juni 2022.
Iskandar mengatakan, pelantikan pejabat tinggi pratama saat ini telah melalui seleksi terbuka yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dan telah mendapat rekomendasi dari Komisi ASN.
“Saya berharap para pejabat yang baru dilantik agar terus meningkatkan kompetensi dan kapabilitas terutama terkait dengan Tupoksi masing-masing yang nantinya mampu bertindak cepat, cerdas, adil dan akuntabel,” sambung Iskandar.
Iskandar meminta pejabat yang baru dilantik, segera beradaptasi dengan lingkungan kerja baru dan lakukan koordinasi internal.
“Tingkatkan kompetensi dan profesionalme,” imbuh Iskandar.
Iskandar mengatakan, dalam menjalankan fungsi perencanaan pembangunan daerah hendaknya memperhatikan dengan baik mekanisme dan alur perencanaan, serta mengedepankan koordinasi dan evaluasi.
Selain itu, pimpinan perangkat daerah untuk menjadi ujung tombak penegakan disiplin sesuai peraturan pemerintah nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS.
Pelantikan dan pengambilan sumpah janji dihadiri Sekda Marzansius Arvan Ohy, Asisten Administrasi Umum Rikson Paputungan, Kepala BKPSDM Ahmadi Modeong beserta pimpinan OPD lainnya dan jajaran pejabat yang dilantik.(*)