Advertorial
Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Deddy Abdul Hamid membuka kegiatan pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan III.
Latihan dasar itu bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDM) Provinsi Sulut.
Sejumlah pejabat dilingkup Pemkab Bolsel tampak hadir. Seperti, Sekertaris Daerah (Sekda) Marzanzius Arvan Ohy, para Asisten dan kepala SKPD. Juga turun dihadiri Kepala BKPSDM Provinsi Sulut Jefri Senduk.
Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid saat membuka latihan dasar menyampaikan, perkembangan zaman yang begitu cepat menuntut aparatur sipil negara untuk terus meng-upgrade diri. Selain itu mengembangkan kompetensi dan skill, apalagi saat ini sudah masuk pada era revolusi industri keempat atau 4.0.
“Tuntutan masyarakat yang mengharapkan pelayanan publik menjadi lebih baik. Untuk itu aparatur negara diharapkan harus mampu mengantisipasi dan mengakomodasi perkembangan tersebut,” ucap Deddy.
Wakil Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada BKPSDMD Sulut yang telah bekerjasama dengan Pemkab Bolsel dalam pelaksaan Diklatsar tahun ini.
Kepala BKPSDM Bolsel Ahmadi Modeong menyampaikan, Diklat latsar ini dilaksanakan selama 51 hari. Selain itu lanjutnya, kegiatan ini merupakan komitmen Pemkab Bolsel dalam meningkatlan kualitas SDM para CPNS Bolsel.
Kegiatan yang akan berlangsung hampir dua bulan, memakan anggaran 1.8 miliar yang bersumber dari APBD.
Ahmadi menambahkan, latar belakang pendidikan peserta latsar sebagian besar berasal dari tenaga pendidik/guru dan medis (dokter/perawat).
“Dasar hukum Latsar adalah UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN, Peraturan LAN No. 25 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan III.. Di mana Calon PNS yang diangkat menjadi PNS harus memenuhi persyaratan yaitu lulus pendidikan dan pelatihan serta sehat jasmani dan rohani. Latsar bersifat mengikat bagi CPNS yang ingin lolos menjadi PNS,” jelasnya. (**)