Sekot: Kehadiran Nindya Praja Menjadi Kebanggaan Pemkot
Advertorial

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Sebanyak 237 Nindya Praja IPDN Jumat (4/4) dilepas yang diawali dengan pelaksanaan upacara di lapangan Kotamobagu. Upacara pelepasan itu, diwakili sekretaris kota (Sekot) Mustafa Limbalo atas nama Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara .
Dalam upacara pelepasan itu, Limbalo mengaku sedih dengan selesainya PKL Nindya Praja yang berasal dari seluruh Indonesia ini. Menurut Sekot, banyak pelajaran yang bisa ditularkan praja kepada PNS di Kotamobagu.

“Kedisiplinan mereka patut ditiru. Saya cukup berkesan dengan pelajar IPDN,” kesan Sekot.
Ia juga berharap agar para praja IPDN terus mengenang Kotamobagu dan menceritakan hal-hal yang baik kepada masyarakat di luar daerah.
“Kehadiran kalian merupakan kebanggaan bagi Kotamobagu. Untuk itu, saya berharap agar selepas meninggalkan Kotamobagu, kalian bisa menceritakan pengalaman-pengalaman selama di Kotamobagu. Kalian adalah aset bangsa. Selamat buat para praja, semoga suatu saat nanti, kalian bisa kembali ke Kotamobagu lagi,” harap Sekot.
Sementara itu, salah satu Nindya Praja asal Papua Barat, Imam mengaku cukup kerasan tinggal di Kotamobagu. Menurutnya, hal yang terkesan di Kotamobagu adalah makanan dan kekeluargaan masyarakat.
“Setiap jalan, saya selalu disapa masyarakat Kotamobagu. Senyum orang kota menyejukkan hati,” ungkap Imam sambil berharap suatu saat nanti, Ia bisa kembali dan menetap di Kotamobagu. Usai dilepas oleh Sekot, praja IPDN akan kembali ke kampus IPDN di Minahasa, Sulut.(Adve/Has)