TOTABUAN.CO BOLMONG – Janji Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow untuk memberikan dana hibah kepada Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK) saat ini telah direaslisasikan.
Setidaknya telah memberikan dana hibah 500 juta rupiah lewat penandatangaan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Selasa 31 Agustur 2021. Penandatangan NPHD itu antara Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta selaku pihak pertama dan Rektor UDK Agus Soepandi Sugoto selaku pihak kedua.
Penandatangan NPHD itu berlangsung di Kantor Bupati Bolmong, disaksikan Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow didampingi Sekda Tahlis Gallang bersama para jajaran UDK.
Penyerahan dana hibah ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Bolmong di bawah kepemimpinan Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow (YSM) terhadap UDK.
“Terima kasih atas kepedulian Bupati Bolmong Ibu Yasti Soepredjo Mokoagow terkait dengan pemberian dana hibah ke UDK. Semoga dengan adanya sinergitas dari pemerintah daerah Bolmong, UDK bisa menjadi kampus unggulan di BMR hingga Sulut,” kata Rektor UDK Agus Supandi Soegoto usai penandatangan.
Agus mengatakan, UDK merupakan universitas yang ada di BMR. Sehingga butuh perhatian dari pemerintah daerah di lima daerah.
Bupati Bolmong lanjut Agus, sangat gigih untuk terus membantu keberlangsung UDK. Salah satu dengan pemberian dana hibah.
Agus mengaku lewat berbagi upaya, UDK saat ini sudah terakreditasi melalui Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT). Padahal jika dibandingkan, ada ratusan perguruan tinggi di Indonesia yang tidak lolos.
Agus menjelaskan, BAN-PT adalah lembaga resmi akreditasi yang memperoleh wewenang dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan perguruan tinggi.
“Alhamdulilah, UDK sudah terakreditas lewat BAN-PT. Saya berharap para pimpinan daerah yang ada di BMR, bisa membantu UDK,” harapnya.
Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan, pemberian dana hibah ke UDK, merupakan bentuk komitmen Pemkab Bolmong. Ini bertujuan untuk peningkatan kualitas pendidikan anak-anak yang ada di BMR. Pemkab kata Yasti terus mendorong agar rektorat terus tingkatkan mutu. “Saya berharap para kepala daerah di BMR, untuk membantu UDK, agar supaya bisa eksis,” kata Yasti.
Selain itu Yasti berharap kepada pihak rektorat terus mencari terobosan baru dalam rangka pengembangan UDK.
Yasti mengatakan, sudah ada rencana kerjasama antara UDK dengan Universtas Muhamadiyah Malang terkait dengan tenaga pengajar. Dia berharap PPKM akan berkahir dan akan melanjutkan kerjsama tersebut. (adv)
