Advertorial
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan sukses digelar. Dalam Musrenbang tingkat kecamatan, Sekda Bolmong Tahlis Gallang turun langsung ke 15 Kecamatan untuk menyerap aspirasi usulan masing-masing Desa yang ada di Bolmong.
Menariknya, program perencanaan melalui Musrenbang kecamatan sudah berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini, setiap usulan akan dimasukan melalui aplikasi e-Planning (Perencanaan berbasis Elektronik).
“Setiap usulan akan dimasukan ke aplikasi e-Planning untuk dilakukan pemetaan, apakah itu masuk prioritas pertama, kedua atau ketiga. Jika masuk prioritas pertama, maka akan ditindak lanjuti di Musrenbang tingkat kabupaten. Sementara prioritas kedua nanti selesai prioritas pertama. Seperti itu mekanisme dalam perencanaan pembangunan,” kata Sekda Bolmong Tahlis Gallang Rabu (28/2).
Mantan Sekda Bolsel dan Kotamobagu ini menjelaskan, kegiatan musrenbang ini untuk menghasilkan kesepakatan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2019, yang disinkronisasi dengan rencana kerja setiap perangkat daerah (Renja-OPD), dan pokok pikiran, reses anggota DPRD Bolmong.
Dihadapan para kepala desa, Tahlis mengungkapkan, setiap usulan Desa akan dibuat perengkingan. Sebab, e-Planning ini sesungguhnya untuk menjawab aspirasi dan keluhan dari masyarakat.
Dari pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan, kebanyakan disektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian dan perekonomian secara umum.
“ Musrenbang kecamatan sebagai wujud partisipasi Pemda untuk menyerap aspirasi masyarakat, yang nantinya akan dilaksanakan di musrenbang Kabupaten, Provinsi maupun Nasional (Musrenbangnas),” tuturnya.(**)