Advertorial
Keberhasilan Pemkab Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dalam meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2018, mendapat apresiasi dari lembaga DPRD.
“Selamat atas diraihnya opini WTP dari BPK atas hasil pemeriksaan. Kedepan sinergitas harus semakin erat, sehingga prestasi tersebut dapat dipertahankan dan semakin meningkatkan kinerja pemerintahan,” kata Ketua DPRD Boltim Marsaoleh Mamonto usai mendampingi Bupati Bolrtim Sehan Landjar di Kantor BPK RI Perwailan Sulut di Manado Senin 27 Mei 2019.
Menurut dia, penghargaan yang tersebut menunjukkan jika Pemkab Boltim sudah semakin baik secara administrasi, akutansi pemerintahan, serta kepatuhan pada peraturan perundangan yang berlaku.
WTP diberikan bagi kabupaten/kota yang melaporkan keuangannya secara jelas, rinci, dan detail kepada BPK, ungkap politisi PAN ini.
Dia juga menyampaikan DPRD Boltim akan terus berupaya memperkuat fungsi pengawasan dan sinergitas dengan eksekutif. Sehingga kedepan harus terus meraih WTP dan sistem pengelolaan keuangan daerah semakin hari semakin baik.
“DPRD sangat merespon apa yang menjadi masukan BPK-RI terkait hasil audit. Saran tersebut harus segera ditindaklanjuti, ucap Marsaoleh.
Dia juga berharap, perolehan penghargaan itu terus dipertahankan oleh pemkab. Dengan cara terus meningkatkan kinerja masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Peningkatan kinerja itu baik secara administrasi, maupun peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga, jika hal itu dilakukan secara komitmen dan konsisten, diyakini tahun-tahun mendatang akan kembali mendapatkan WTP.
“Kami berharap, agar kinerja SKPD yang sudah bagus itu ditingkatkan lagi. Baik secara administrasi maupun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar dia.(**)