Advertorial
Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu), Bawaslu Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan apel siaga dalam rangka pemantapan pengawasan pesta demokrasi yang akan dilaksanakan serentak pada 2019.
Untuk memantapkan fungsi pengawasan, Bawaslu menggelar Apel Siaga yang digelar di lapangan Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Kamis (1/11/2018).
Lima Komisioner Bawaslu Sulut yakni Herwin Malonda, Mustarin Humagi, Supriyadi Pangellu, Awaludin Ewin Umbola, dan Kenly Poluan menghadirkan Komisioner Bawaslu RI Mochammad Afifuddin. Selain itu juga dihadiri Bupati Boltim Sehan Landjar, para pimpinan Partai Politik peserta Pemilu di Boltim, Caleg, pimpinan SKPD, Camat, Kepala desa serta para Panwascam se Sulut.
Awaludin Ewin Umbola mewakili Bawaslu Sulut saat sambutan mengucapkan selamat datang kepada Komisioner Bawaslu RI Mochammad Afifuddin. Dia menjelaskan, apel siaga yang dilaksanakan ini, sebagai bentuk kesiapan Bawaslu untuk melaksanakan tugas pengawasan, pencegahan dan penindakan dalam Pemilu 2019 yang sedang berjalan.
Anggota Bawaslu RI Mochammad Afifuddin mengatakan, dalam rangka mengawal dan mengawasi proses Pemilu, Bawaslu harus didukung semua stakeholder yang ada.
Menurut Afifudin, kerjasama partisipasi, serta koordinasi dan sinergitas dari para tokoh agama, adat, organisasi masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya sangat dibutuhkan.
Dalam kunjungan itu, Afifuddin dijemput Bupati Boltim Sehan Landjar dan para komisoner Bawaslu kabupaten kota se Provinsi Sulut.
Menurutnya Pemilu merupakan proses demokrasi yang melibatkan banyak pihak. Peran stakeholder sangat penting untuk mewujudkan Pemilu yang bermartabat dan damai serta menghasilkan pemimpin yang amanah.
Afif sapaan akrabnya mengharapkan, dengan semakin eratnya hubungan kerjasama Bawaslu dengan semua stakeholder dalam mengawal pelaksanaan Pemilu, dapat memupuskan isu-isu SARA.
Usai pelaksanaan apel siaga, dilanjutkan dengan penandatangan petisi kampanye damai yang diawali Komisionr Bawaslu RI Mochammad Afifuddin dan Bupati Boltim Sehan Landjar yang diikuti para komisner Bawaslu Sulut, Bawaslu Kabupaten Kota, para pimpinan Parpol, Caleg, Camat, kepala desa dan Panwascam.
Buka Rapat Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Tahapan Kampanye Pemilu 2019
Usai menggelar apel siaga, Bawaslu Sulut menggelar Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Tahapan Kampanye Pemilu 2019 yang dibuka Anggota Bawaslu RI Mochammad Afifuddin di Hotel Sutan Raja.
Pertemuan itu diikuti para Komisioner Bawaslu dari sejumlah kabupaten kota yang ada di Sulut.
Dalam pertemuan itu, Afifuddin menyentil terkait peran Bawaslu dalam pengawasan selama tahapan pelaksanaan kampanye.
Menurut Komisioner Bawaslu Sulut Mustarin Humgai monitoring
dan evaluasi pengawasan tahapan kampanye Pemilu 2019 ini, bertujuan meningkatkan kapasitas jajaran pengawas pemilu.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Bawaslu RI Mochammad Afifuddin mengingatkan, tugas-tugas pengawasan akan semakin berat. Kemampuan untuk mengelola dan mengklasifikasi keterangan tertulis dan data-data terkait fungsi tugas pengawasan guna mewujudkan keterangan tertulis yang berkualitas sangat dibutuhkan.
“Yang paling penting catat apa yang dilihat, catat apa yang didengar dan catat apa yang ditemukan. Catatan-catatan ini akan penting ketika itu menjadi bagian keterangan ketika ada sengketa di wilayah masing-masing,” ujar Afif.
Pembekalan persiapan itu bertujuan agar Bawaslu Provinsi dan Bawaslu nwaslu Kabupaten/Kota memahami secara benar bagaimana mekanisme dalam menjalankan aturan berdasarkan amanat undang-undang. (**)