Advertorial
Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dibuka secaqra resmi oleh Bupati Sehan Landjar Rabu (7/3) Malam. MTQ yang dipusatkan di Kecamatan Nuangan itu dikuti tujuh Khalifah di tujuh kecamatan yang ada di Boltim.
“Saya ucapkan selamat datang kepada anak-anaku peserta lomba MTQ, yang merupakan utusan dari tujuh kecamatan yang ada di Boltim,” kata Bupati.
Bupati mengatakan, pelaksanaan lomba MTQ kali ini berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, karena ada lomba Qasidah yang dilaksanakan oleh BKMT.
“Pelaksanaan MTQ kali ini, saya katakan berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, kali ini lebih spesial karena adanya pelaksanaan lomba Qasidah dari BKMT,” tuturnya.
Bupati juga berharap, pelaksanaan MTQ ini menjadi media Dakwah dan syiar agama yang efektif.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi media dakwah dan syiar agama yang efektif, dan mampu menjadi daya dorong percepatan pembangunan di bidang keagamaan yang mampu menjadi cahaya Akhlakul Karimah bagi masyarakat muslim,” harapnya.
Selain itu, ia katakan Al Qur’an adalah sumber ilmu pengetahuan dan isnpirasi yang tidak akan habis di gali dan di kaji, sehingga menjadi pandangan dan pedoman hidup masyarakat yang perlu di tumbuh kembangkan, baik melalui pendidikan formil dan informil.
“Al Qur’an sebagai pedoman hidup masyarakat sehingga perlu di tumbuh kembangkan, baik melalui pendidikan formil dan informil, diantaranya dengan pelaksanaan MTQ yang berjenjang hingga tingkat Internasional,” ujar Bupati.
Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Boltim, untuk dapat mencintai hikma yang terkandung dalam Al Qur’an.
“Mari kita selalu menghidupkan perasaan cinta kepada nilai-nilai dan hikmah dalam Al Qur’an, dengan semboyan tiada hari tanpa membaca Al Qur’an,” ujarnya.
Di akhir sambutan, Bupati mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, sehingga terlaksana kegiatan lomba MTQ tingkat Kabupaten yang ke V.
“Saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, atas terlaksananya lomba MTQ yang ke V tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur,” tandasnya.
