TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Program anak asuh yang digagas Pemkot Kotamobagu terus mendapat apresiasi dari warga. Tak pelak program bantuan yang digagas Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) terus mendapat dukungan. Jika sebelumnya hanya 2.765 kini pihak BPKD sedang melakukan verfikasi Delapan ribuan berkas.
Menurut Kepala Sub Bagian Perencanaan BPKD Guntur Niu, jumlah tersebut rencananya akan dimasukan pada tahun anggaran 2018 mendatang.
“Delapan ribuan berkas sedang kita verifikasi pada tahap pertama,” ata Guntur.
Ia mengatakan, setelah diverifikasi tim terpadu yang terdiri dari semua elemen akan turun di lapangan untuk melakukan survey apakah layak atau tidak.
“Masih akan kita periksa lagi. Sebab program ini benar-benar bagi mereka yang tidak mampu,” tuturnya.
Untuk pelaksanaan survey, rencananua akan dilakukan awal Januari 2018.pada akhir tahun ini tim fokus pada verifikasi berkas.
“Kita fokus verifikasi berkas. Sebab berkas yang masuk sangat banyak,” katanya.
Pada 2017 ini Pemkot Kotamobagu alokasikan anggaran sebesar Rp7,9 Miliar. Dana tersebut terbagi dua tahap. Tahap pertama berjumlah 2.765. Sedangkan untuk tahap II yang akan dicairkan pada November ini berjumlah 2.826 penerima. Mereka yang akan menerima bantuan tersebut yakni siswa SD, SMP, SMA, hingga mahasiswa. (**)