TOTABUAN.CO HUKRIM— Sekitar 15 orang dibawa ke Mapolresta Bolmong terkait perusakan di Kantor Polsek Pinogaluman Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut). Mereka dijemput menggunakan satu unit mobil pemburu Preman Sabtu (16/9).
Satu per satu orang itu masuk ke dalam bus setelah sebelumnya dikumpulkan di halaman kantor Polsek. Mereka tak melakukan perlawanan dan mengikuti instruksi polisi. Puluhan polisi menjaga ketat di tempat kejadian.
“Untuk sementara 17 orang dibawa ke Polres untuk dimintai keterangan terkait dengan aksi pengrusakan,” ujar Kasar Reskrim Polres Bolmong AKP Hanny Lukas ketika dikonfirmasi Sabtu (16/9).
Baca Juga: Polsek Pinogaluman Bolmut Diserang Warga. Sejumlah Kaca Pecah
Hanny menjelaskan kalau mereka yang dibawa itu akan dimintai keterangan soal insiden perusakan. Ia sendiri belum mau menjelaskan secara jauh soal siapa- siapa yang dibawa ke Polres. Namun dari informasi yang diterima jika dari 17 orang yang dibawa itu, salah satunya adalah oknum kepala desa. Oknum kepapa desa tersebut diduga n ikut memprovokasi warga sebelum aksi penyerangan.
Selain membawa 17 orang yang diduga terlibat dalam aksi pengusakan kantor Polsek, sejumlah barang bukti ikut diamankan. Hanny mengatakan, barang bukti yang turut dibawa yakni batu yang digunakan oleh warga saat penyerangan.
Penulis: Hasdy