Advertorial
TOTABUAN.CO BOLMONG—Salah satu dukungan yang perlu diberikan pada anak-anak Indonesia, adalah memastikan bahwa apa yang mereka pelajari saat ini, adalah apa yang memang mereka butuhkan untuk menjawab tantangan jamannya. Selain itu keterampilan utuh yang dibutuhkan oleh anak-anak Indonesia di abad dua puluh satu ini, yakni kualitas karakter, kemampuan literasi dan kompetensi.
Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Yanny Ronny Tuuk saat membacakan sambutan Menteri Pendidikan dalam rangka Hari Pendidikan Nasional Senin (2/5).
“Setiap anak yang lahir tumbuh sebagai pembelajar. Kita semua menyaksikan sendiri betapa anak-anak terlahir, dengan rasa ingin tahu yang besar dan keberanian untuk mencoba. Dengan demikian, adalah tugas kita semua, untuk memastikan keingintahuan setiap anak Indonesia, serta api semangat berkarya di dalam dirinya tidak akan padam,” kata Yanny.
Ia mengatakan, tugas Pemerintah serta semua komponen adalah memberikan ruang bagi anak-anak Indonesia untuk berkontribusi, memajukan dirinya, memajukan masyarakatnya, memajukan kebudayaan bangsanya, rasa percaya dari orang dewasa kepada anak-anak, untuk berkarya dan ikut membawa kebudayaan kita, untuk terus bergerak melangkah maju adalah kunci kemajuan Negara.
“Ayo kita ikut bergerak ikut terlibat dalam memperluas dampak pendidikan, terhadap saudara-saudara sebangsa yang belum sepenuhnya merasakan kesempatan itu. Karena itulah pada tahun ini Hari Pendidikan Nasional, kita ingin pendidikan benar-benar berperan sebagai pelita, bagi setiap anak Indonesia yang akan membuatnya bisa melihat peluang,” tambah Yanny saat menjadi Irup pada upacara Hardiknas.
Ia mengajak semua untuk perluas kemeriahan pendidikan dan kebudayaan, kita gelorakan semangat bergerak untuk pendidikan, dan kita teruskan ikhtiar bersama ini. Mari sama-sama kita tetapkan bahwa ikhtiar memajukan pendidikan, akan kita lanjutkan dan kembangkan. (**)