TOTABUAN.CO– Demi menangkal penyebaran faham radikal oleh kelompok Islamic State (IS), atau sering juga disebut ISIS, Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo meminta Kantor Kementerian Agama (Kemag) Sulsel melakukan khotbah Jumat seragam untuk disebarkan ke 24 kabupaten dan kota di Sulsel.
“Penyebaran faham ISIS dan berbagai bentuk radikalisme harus ditangkal dan pemerintah punya tugas untuk memberikan penyadaran dan pemahaman kepada masyarakat, untuk itu kami meminta Kemag membuat khotbah seragam dan disebarkan ke semua masjid,” kata Syahrul.
Sikap tegas Syahrul di awal tahun ini dilakukan setelah rumah jabatan yang dihuninya dilempar mortir oleh orang tak dikenal, untungnya gagal meledak.
Kepala Kantor Kemag Sulsel, Abdul Wahid Tahir, mengatakan khotbah Jumat seragam ini atas arahan gubernur setelah dilakukan pertemuan dengan Kemag.
Khotbah seragam yang diedarkan berjudul “Membangun Optimisme Umat Menuju Masyarakat yang Sejahtera, Maju dan Damai.”
Khotbah ini selain disebarkan ke 12.916 masjid, juga unggah melalui media sosial dan dapat diakses lewat http://sulsel.kemenag.go.i’d.
Khotbah seragam tersebut hanya sekali dilakukan di awal tahun, materinya mengulas tentang bahaya IS dan faham radikalisme yang telah menjadi isu internasional.
Wahid mengatakan, umat harus diingatkan agar lebih waspada dan jangan mudah terpengaruh dengan faham radikal yang membawa nama Islam tetapi tidak sesuai dengan ajaran Islam.
Sumber:beritasatu.com