• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, September 10, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Kasad isyaratkan paham komunis kembali berkembang di Indonesia

Redaksi by Redaksi
30 September 2015
in Nasional
0
Kasad isyaratkan paham komunis kembali berkembang di Indonesia
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

kasad-isyaratkan-paham-komunis-kembali-berkembang-di-indonesiaTOTABUAN.CO–Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Mulyono mengungkapkan sudah ada indikasi paham komunis kembali berkembang di Indonesia. Indikasi tersebut terlihat ketika mulai ada desakan dari kelompok-kelompok tertentu yang ingin mengubah fakta sejarah.

Hal tersebut disampaikan ketika dirinya menjadi tamu khusus dalam acara renungan dan doa bersama peringatan 50 tahun G30SPKI yang digelar Kodam Jaya di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya Jakarta.

“Kita menyadari indikasi kembali ideologi komunis berkembang lagi di Indonesia. Desakan dari kelompok tertentu yang ingin mengubah fakta sejarah dengan seolah-olah mereka lah yang menjadi korban,” ujarnya dalam sambutan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya Jakarta, Rabu (30/9).

Dia juga menilai, sebagai generasi penerus bangsa perlu untuk memahami peristiwa kelam G30S/PKI sebagai fakta sejarah yang tidak terbantahkan.

“Sebagai generasi penerus bangsa harus bisa memahami peristiwa G30S merupakan fakta sejarah yang tidak terbantahkan dari kelompok ideologi komunis,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia meminta kepada seluruh masyarakat untuk merenungkan peristiwa kelam itu guna menjaga kewaspadaan agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.

“Merenungkan kembali guna menggugah kewaspadaan kita agar kejadian agar tidak terulang,” sambung Mulyono.

Oleh karena itu, agar paham tersebut tidak lagi berkembang, dia mengajak seluruh masyarakat untuk meneguhkan 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka tunggal Ika dan NKRI dalam hidup berbangsa dan bernegara.

“Saya ingin mengajak untuk meneguhkan 4 pilar kebangsaan untuk konsensus nasional, Pancasila, UUD 1945, Bhineka tunggal Ika dan NKRI. Keempat adalah pilar agar dijaga dipelihara dan dipertahankan dalam berbangsa dan bernegara,” tutupnya saat sambutan.

 

 

sumber;Merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

BNN sebut bandar narkoba segera dipindahkan ke pulau terpencil

Next Post

Paling Tercepat, Hanya 16 Jam DPRD Bolmong Bahas APBDP

Next Post
Paling Tercepat, Hanya 16 Jam DPRD Bolmong Bahas APBDP

Paling Tercepat, Hanya 16 Jam DPRD Bolmong Bahas APBDP

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru
Bolsel

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru

by Redaksi
10 September 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL -- Proses hukum atas kematian Revan Kurniawan Santoso, atau yang akrab disapa Aan, kini memasuki babak baru. Kepolisian...

Read moreDetails
BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

10 September 2025
Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

10 September 2025
Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

9 September 2025
Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

9 September 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.