• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Juli 27, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Nasional

Jumlah Anak di Bawah Umur Jadi Pengedar Narkoba Meningkat

Redaksi by Redaksi
27 April 2015
in Nasional
0
Jumlah Anak di Bawah Umur Jadi Pengedar Narkoba Meningkat
0
SHARES
27
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Anak-anak tidak hanya menjadi pengguna narkoba, tapi sudah ikut mengedarkan. Data Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, jumlah pengedar narkoba anak meningkat hingga 300 persen.

“Anak yang menjadi pengedar itu terus meningkat. Pengedar anak sejak 2011 hingga 2014 itu meningkat hampir 300 persen. Mulai 2012 itu ada 17, pada 2013 ada 31, dan pada 2014 mencapai 42 anak yang menjadi pengedar,” kata Ketua KPAI, Asrorun Ni’am Sholeh di Gedung BNN, Cawang Jakarta Timur, Senin (27/4/2015).

Dikatakan Asrorun, rentang usia anak yang terlibat dalam peredaran narkoba di Indonesia bervariasi. Banyak pihak yang memanfaatkan anak untuk mengedarkan dan menyebarluaskan narkoba

“Untuk usia anak yang terlibat narkoba sangat bervariasi, bahkan saat ini ada anak SD yang sedang ditangani. Ke depannya tentu kami mengharapkan tidak ada lagi anak yang dijadikan alat kepentingan untuk narkotika,” ujarnya.

Ihwal permasalahan hukum yang diberikan kepada anak dalam kasus narkoba baik sebagai pengedar maupun pemakai, Asrorun meminta direhabilitasi.

“Karena, kita harus memposisikan anak sebagai korban. Karena anak-anak hanya dijadikan alat. Kenyataanya di lapangan, ada sekian banyak anak yang seharusnya mendapatkan rehabilitasi tetapi justru malah dipenjara,” kata Asrorun

Untuk itu, KPAI dan BNN menandatangani nota kesepahaman (MoU) yang menyepakati langkah perlindungan anak terhadap bahaya narkoba. “Kami butuh sinergi dalam jihad besar melindungi anak Indonesia,” ujarnya

Dalam isi perjanjiannya, kedua pihak memiliki kewajiban untuk melakukan pendampingan terhadap anak yang mengalami ketergantungan narkotika. Untuk selanjutnya diarahkan ke Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL).

Ketua BNN Komjen Anang Iskandar mengatakan kerja sama ini adalah langkah preventif, setelah banyak kasus penyalahgunaan narkotika yang terjadi di Indonesia. Salah satunya menimpa anak di bawah 18 tahun di sebuah apotek di Sawangan, Depok, Jawa Barat.

“Hari ini saya paling senang dengan MoU ini. Saya bisa menitipkan anak Indonesia dari penyalahgunaan narkoba,” terang Anang.

sumber : metrotvnews.com

Tags: texs
Previous Post

Lampard bangga berbagi penghargaan dengan Gerrard

Next Post

Usai brownies, kini muncul cookies ganja

Next Post
Usai brownies, kini muncul cookies ganja

Usai brownies, kini muncul cookies ganja

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Hingga Pagi Titik Api Masih Terlihat di Lokasi Kebakaran Pasar Lolak
Bolmong

Hingga Pagi Titik Api Masih Terlihat di Lokasi Kebakaran Pasar Lolak

by Redaksi
27 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG -- Kebakaran Pasar Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih menyisahkan titik api hingga pagi. Kebakaran itu melanda sejumlah...

Read moreDetails
Tiga Unit Damkar Milik Pemkot Kotamobagu Bantu Padamkan Kebakaran di Pasar Lolak

Tiga Unit Damkar Milik Pemkot Kotamobagu Bantu Padamkan Kebakaran di Pasar Lolak

27 Juli 2025
Dua Titik Kebakaran Terjadi di Bolmong. Pasar Lolak Terbakar Kedua Kalinya

Dua Titik Kebakaran Terjadi di Bolmong. Pasar Lolak Terbakar Kedua Kalinya

27 Juli 2025
Beroperasi Sejak 2017, PETI Potolo Siapa Yang Backup

Beroperasi Sejak 2017, PETI Potolo Siapa Yang Backup

26 Juli 2025
Soal Jabatan Sekda, Marsel: Semoga Kader Bolaang Uki Tidak Kecewa

Soal Jabatan Sekda, Marsel: Semoga Kader Bolaang Uki Tidak Kecewa

25 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.