TOTABUAN.CO – Tim percepatan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) bergerak ke Hudaida, kota terbesar keempat di Yaman. Tim berangkat Senin (6/4/2015) pagi, sekitar pukul 07.30 waktu setempat.
“Dilepas oleh Kedubes Bapak Wajid Fauzi, Konjen RI di Jeddah, Darmakirti, Atase Pertahanan Kolonel Roedy Roemin, Atase polri di Riyadh Kombes Pol Untung Widiatmoko, menuju Hudaida,” kata Ketua Tim Misi Kemanusiaan Kombes Pol Krishna Murti melalui pesan singkat kepada wartawan.
Sebelum pemberangkatan, lanjut Krishna, Wajid Fauzi meminta tim percepatan evakuasi WNI di Sanaa, kota terbesar di Yaman, selalu menjaga kondisi tubuh, kompak dan mengutamakan kemanan dalam bertugas.
“Agar dalam melakukan tugas betul-betul serius dan membawa nama baik Indonesia. Menekankan dalam tugas percepatan evakuasi harus fokus dan diutamakan kepada warga Indonesia,” terang dia.
Pemerintah RI berusaha mengevakuasi semua WNI dari Yaman, negara yang saat ini dilanda kekacauan luar biasa. Presiden Yaman Abedrabbo Mansour Hadi melarikan diri ke Arab Saudi karena aksi kekerasan pemberontak Houthi kian menjadi.
Karena hampir seluruh Sanaa dikuasai pemberontak, Presiden Hadi menyatakan Aden sebagai ibu kota sementara Yaman saat ini.
sumber: mertrotvnews.com