TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Kesatuan polisi lalulintas Polres Bolaang Mongondow, Rabu (1/4/2015) mengelar operasi simpatik 2015. Dalam operasi tersebut, puluhan pengendara mendapat teguran dan pembinaan dari petugas, karena tidak melengkapi dokumen kendaraan dan tidak membawa SIM.
Namun dioperasi kali ini, ada yang berbeda pada pelaksanaan oprasi simpatik yang dilaksanakan satlantas Polres Bolmong. di mana aksi sepasang badut yang mengunakan atribut polisi lalu lintas mewarnai operasi simpatik 2015, bahkan menjadi perhatian warga dan pengendara kendaraan.
Para petugas yang menghentikan kendaraan yang melintas akan didekati oleh badut. Dan pengendara yang lupa mengklik helm saat digunakan ketika berkendaraan, para badut akan mengkliknya serta memberikan pesan tentang keselamatan berkendaraan.
“Oprasi simpatik 2015 ini rencannya akan digelar selama 21 hari yang dimulai sejak tanggal 01 April dan berakhir pada 21 April
mendatang. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas yang baik dan benar,” kata Kasat Lantas Polres Bolmong AKP Yuriko Fernanda.
Operasi kali didominasi oleh pengendara roda dua. Mereka diberikan teguran dan pembinaan oleh petugas dalam operasi tersebut.
Operasi simpatik ini mendapat perhatian dan tanggapan positif oleh warga kotamobagu yang kendaraannya dihentikan karena tidak melengkapi surat kendaraan serta lupa membawa SIM. (ainur)