TOTABUAN.CO — Sebanyak 100 jaksa yang tergabung dalam Satuan Tugas Khusus Penanganan dan Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Korupsi (Satgasus P3TPK) Kejagung menjalani tes narkoba.
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Widyo Pramono mengatakan tes narkoba tersebut dilakukan untuk menguji integritas para jaksa pilihan itu.
“Ini Satgassus sekarang, 100 orang saya lakukan tes narkoba, seluruhnya,” kata Widyo di Kejaksaan Agung, Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Senin (2/3/2015).
Menurut Widyo, Satgasus wajib diisi orang-orang yang berintegritas. Salah satunya bebas dari narkoba. Jaksa-jaksa yang mengisi satgasus, kata dia, adalah orang-orang yang harus punya etika dan bebas narkoba.
“Itu tanda positif bahwa kita, kejaksaan punya integritas. Bahwa yang menangani perkara-perkara saja bersih dari nakoba,” imbuh Widyo.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 100 orang jaksa terpilih menjadi awak Satgasus P3TPK. Sebagian jaksa ini sebelumnya pernah ditugaskan di KPK.
Ke-100 jaksa tersebut dibagi dalam 15 tim penyidik, 7 tim penuntutan dan 1 tim eksekusi. Setiap tim masing-masing terdiri dari lima orang untuk penyidik, tiga orang penuntut dan empat eksekutor.
sumber : metrotvnews.com
