TOTABUAN.CO – Belasan penyelam TNI Angkatan Laut terdeteksi keracunan nitrogen saat menyelam di lokasi ditemukannya badan pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata.
“Ada 19 penyelam kita yang keracunan nitrogen dan perlu dipulihkan kembali,” kata Panglima Armada Barat, Laksamana Muda TNI, Widodo, Selasa 27 Januari 2015.
Saat diwawancarai tvOne di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalteng, Widodo menjelaskan, tanda-tanda penyelam keracunan nitrogen dapat terlihat dari reaksi yang muncul beberapa saat usai penyelam melakukan penyelaman.
“Sesak napas, persendian lemas, mata merah,” ujar Widodo.
Menurut Widodo, penyelam keracunan nitrogen dari tabung oksigen yang dibawa saat menyelam ke dasar Selat Karimata guna mencari dan mengevakuasi korban AirAsia QZ8501.
“Memang sering terjadi pada prajurit, karena biasanya mereka memaksakan diri untuk menyelesaikan misi, meski batas waktu sudah habis,” ujar Widodo.
Sebanyak 19 penyelam itu akan dibawa ke Jakarta untuk menjalani terapi dan pemulihan dari zat beracun yang terkandung dalam tubuh.
sumber: viva.co.id