• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, September 11, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Hukrim

Ini Modus Penipuan yang Lagi Marak, Sasar Ortu Siswa

Redaksi by Redaksi
18 Oktober 2014
in Hukrim
0
Ini Modus Penipuan yang Lagi Marak, Sasar Ortu Siswa
0
SHARES
24
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Puluhan orangtua SMAN 12 Gurunlaweh, Kecamatan Nanggalo dua hari belakangan resah. Pasalnya, mereka dapat telepon dari orang yang mengaku wali kelas, bahwa siswanya mengalami kecelakaan fatal.

Orangtua siswa diminta mentransfer sejumlah uang dengan dalih uang panjar berobat. Tak pelak, dari Kamis (16/10) hingga kemarin (17/10), para orangtua siswa berdatangan ke rumah sakit dan sekolah dalam kondisi shock. Bahkan, ada orangtua siswa yang pingsan di rumah sakit.

Beruntung, belum satu pun orangtua siswa yang mentransferkan uang sesuai permintaan penelepon gelap tersebut.

Setelah ditelusuri, penelepon gelap tersebut mendapatkan nama siswa dan nomor telepon orangtuanya dari operator data pokok pendidikan (Dapodik) sekolah, yang mengaku dari Dinas Pendidikan.

Pelaku meminta data lengkap seluruh siswa hingga nomor telepon wali murid. Data tersebut diminta dikirim dengan email diknas.a2347@yahoo.com. Karena tidak curiga, petugas tersebut mengirimkan data tersebut Rabu (15/10) siang.

Kepala SMAN 12, Syamsul Bahri membenarkan sekolahnya tertimpa aksi penipuan. “Kami juga telah meminta Polsek Nanggalo ke sekolah. Kemarin telah memantau dan membawa beberapa data. Ini murni penipuan,” ungkapnya dan berharap kepolisian mengungkap kasus tersebut.

Yaya Amra Satria, 21, salah seorang korban penipuan, menceritakan dirinya menerima telepon yang  mengabarkan adiknya terjatuh di tangga sekolah dan mengalami cedera kepala.

“Si penelpon meminta mentransferkan uang Rp 14 juta untuk membeli alat untuk operasi. Setelah saya cek ke sekolah, sekolah ini saja tidak ada tangga,” ujar warga Lapai ini ditemui Padang Ekspres (Grup JPNN). Edo Fernando, siswa SMAN 12, mengaku neneknya juga menerima telepon penipuan itu.

Kapolsek Nanggalo, Kompol Alwi mengaku belum menerima laporan penipuan tersebut. Meski demikian, Kompol Alwi mengatakan tetap melakukan pemantauan di sekolah.

“Kami telah turun di lapangan melihat kondisi lapangan. Alhamdulillah tidak ada yang kebablasan mengirim uang,” ujarnya.

Modus penipuan serupa juga lagi marak di Jakarta. Di SDIT Al Maka Kalideres, Jakarta, Barat misalnya.

Seorang nenek dari siswa di SD tersebut cerita, beberapa waktu lalu dirinya menerima telepon yang menyebut sang cucu jatuh dari lantai IV gedung sekolah tersebut.

“Saya lapor lemes, kakeknya hampir pingsan,” ujar si nenek, kepada JPNN. Rupanya, tidak hanya si nenek yang menjadi target penipuan. Sejumlah wali murid yang lain juga menceritakan hal serupa.

sumber : jpnn.com

Tags: texs
Previous Post

Jokowi Peringatkan Perdana Menteri Tony Abbott

Next Post

Ini para begawan ekonomi calon menteri kabinet Jokowi-JK

Next Post
Ini para begawan ekonomi calon menteri kabinet Jokowi-JK

Ini para begawan ekonomi calon menteri kabinet Jokowi-JK

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru
Bolsel

Apresiasi Penyidik Polda, Keluarga Aan Menunggu Tersangka Baru

by Redaksi
10 September 2025
0

TOTABUAN.CO BOLSEL -- Proses hukum atas kematian Revan Kurniawan Santoso, atau yang akrab disapa Aan, kini memasuki babak baru. Kepolisian...

Read moreDetails
BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

BLK Resmi Dibangun, Langkah Nyata Yusra-Dony Siapkan SDM Unggul di Bolmong

10 September 2025
Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

Cerita Jezzy Halada Korban Penipuan PT Novavil Travel

10 September 2025
Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

Bupati Yusra Alhabsyi Awasi Ketat Proyek APBD

9 September 2025
Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

Dari Ambang Dua ke Labuan Uki. Sangadi Lupa Bahwa Jabatan adalah Amanah

9 September 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.