Pengakuan Tersangka Curanmor, Jika tak Bawah Kunci T, Setir Motor Dipatahkan

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU–WP dan IP, dua kawanan pencuri kendaraan bermotor jadi  perhatian warga. Meski dibopo petugas akibat luka tembakan timah panas di kaki kanan, namun keduanya tetap memperagakan aksi pencurian motor. Rasa sakit akibat luka tembakan tampak hilang. IP yang kaki kanannya ditembak tak peduli meski naik turun mobil polisi menuju dari TKP satu ke TKP lainnya.

Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Iver Manossoh saat berada dilokasi rekontrukri mengatakan, ada sekitar 30 TKP yang menjadi sasaran pencurian motor yang dilakukan IP dan WP. ” Sasaran mereka yakni, halaman parkir masjid, halaman parkir rumah sakit, pusat pertokoan dan tempat umum lainnya,” kata Iver.

Dari rekontruksi yang dilakukan, beberapa diantaranya halaman parkir masjid. Rata-rata motor yang berhasil dicuri yakni menggunakan kunci T. ” Kalau tidak bawah kunci T, kunci stir motor terpaksa dipatahkan,” kata IP saat melakukan rekontruksi halaman Masjid Raya Baitul Makmur.

Untuk waktu beraksi, waktu sholat subuh. Biasanya korban tengah sholat. Begitu juga untuk di halaman parkir rumah sakit, biasanya pemilik sedang terlelap tidur, tambah IP. Keduanya dilumpuhkan timah panas. Dari hasil penangkapan itu tim Reskrim berhasil menyita 3 unit sepeda motor hasil curian.Hasil pengungkapan kedua tersangka mengakui telah mencuri 18 unit sepeda motor berbagai jenis. (Has)