TOTABUAN.CO BOLMONG— Penggrebekan tim reserse dan kriminal Polres Bolmong terhadap kawanan pencuri motor mendapat perlawan. Warga di desa Tuduaog Kecmatan Passi Timur Kabupaten Bolmong dibuat kaget. Ini lantaran, aksi penggrebekan para kawanan pencuri motor itu, dapat perlawan dengan batu Kamis (3/7).
MA alias Rully yang beranggotakan RP alias Rom, RA alias Romi, LB alias Ledy, dan EB alias Edy, disergap, disalah satu rumah Kamis (3/7) sekitar pukul 10.00 wita. Namun upaya penggrebekan itu tak berjalan sesuai rencana.
‘’Mereka melakukan perlawanan saat tim kami akan menangkap mereka di Desa Toduaog. Kaca mobil sampai pecah,’’ kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) AKP Iver Manosso.
Bahkan dalam aksi itu, sejumlah warga Tudoaog turut membantu para pelaku menyerang polisi. Gara-gara mendapat perlawanan yang sengit tersebut, pihak Reskrim gagal menangkap para pelaku tersebut. ‘
“Kami hanya dapat menyita empat kendaraan sepeda motor saja. Sedangkan pelaku dapat berhasil lolos,’’ tutur Iver.
Mendapatkan perlawanan yang sengit, Mapolres Bolmong menurunkan sekira 150 personilnya untuk memburuh para pelaku sekaligus mengamankan situasi tersebut. ‘’Ini langsung dipimpin Kabag Ops, dibantu Kasat Reskrim, Kasat Intel, Kasat Lantas, Kasat Sabhara, Kasat Narkoba,’’ kata dia.
Setelah situasi terkendali, pihak Polres mendapatkan lagi sembilan kendaraan yang diduga hasil pencurian. Saat ini barang bukti tersebut sudah diamankan. ‘’Bagi warga yang merasa kehilangan kendaraan dapat langsung mengecek ke kantor. Dan jika ada warga yang melihat kelima tersangka dapat segera melapor,’’ imbuhnya. (irgi)